Jam sudah menunjukkan pukul 23.30 mereka sudah berada pada tempat shani dan yang lain di sekap.
"baik semua waktu tinggal 30 menit lagi sekarang silahkan ke posisi masing masing"ucap gracio dari alat komunikasi mereka
sekitar 25 menit berpencar mereka semua sudah berada di posisi
"han silahkan ambil posisi dan tunggu aba aba dari saya"ucap gracio
"baik setelah saya bilang luncur silahkan luncurkan peledaknya"uca gracio
"10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 luncur"ucap nya
Duaaar..........
Suara ledakan yang di luncurkan pada gedung tersebut
''baik maju''ucap gracio
semuanya maju mereka semua menghantam habis semua orang yang berada di bawah
''ara zee dan adel ikut papa''ucap gracio
mereka berempat berlari ke lantai paling atas gedung dan mendapati 1 orang pria yang bertopeng berdiri di depan
''hai semua''sapa orang bertopeng
''mana istri saya dan anak teman saya''teriak gracio
''tenang saja mereka semua ada di dalam''ucap nya
adel yang geram pun langsung menghantam orang tersebut
bughhh.....
bughhh.....
bughhh.....
bughhh.....
bughhh.....
suara pukulan adel
orang tersebut tersungkur dan tak sadarkan diri.gracio sudah memberi aba aba pada polisi untuk birsiap pada saat gracio memberi kode
mereka berempat masuk kedalam ruang gelap dan melihat 4 perempuan terkulai lemas saat 4 perempuan itu ingin berteriak gracio dan yang lain memberi kode untuk tidak berteriak
''pah yang dapat adel rasakan di depan kita ada 4 di samping kanan dan kiri ada 3orang''bisik adel pada gracio
''hahahaha selamat menikmati permainan saya gracio''teriak seorang laki laki
bughh..
suara pukulan pada zee,zee tersungkur dan di bantu oleh adel saat adel membatu zee ada seorang yang ingin menusukan pisau pada Perut adel untungnya ara langsung menendang orang tersebut
''serang......''teriak adel
terjadi lah aksi baku hantam walaupun mereka cuma berempat tapi tenaga mereka tidak main main
hanya tersisa 3 orang lagi tapi orang itu membawa sajam.keadam mereka berempat sudah tak bisa di deskripsikan
gracio dan ara menghajar 1 orang yang membawa 2 sajam zee dan adel menghajar orang yang hanya membawa 1 sajam
bugh..
bugh..
bugh..
bugh..
bugh..
bugh..
bugh..
bugh..
orang yang gracio ara dan zee hajar sudah terkapar tak berdaya.mereka bertiga berlari kearah shani dan yang lain dan melepas ikatan pada tangan kaki dan mereka
''adel awas......'' teriak shani dan ashel melihat orang di samping adel ingin menerkam adel dengan pisau
''ARGHH.....!'' teriak adel saat pisau itu tertancap pada bahu kiri adel
dan saat bertepatan polisi datang dan menangkap orang tersebut
''shh..''ringis adel saat melepaskan pisau tersebut
Dalam keadaan lemas dan darah yang mengalir adel berlari menghampiri ashel
dan memeluk ashel.Ia beralih memeluk shani dan menangis dalam dekapan sang ibu''pak gracio semuanya sudah siap dan ambulans sudah di depan''ucap salah satu polisi
mereka semua berjalan kebawah dan adel di bawa dengan tandu
''mah shel temani adel di ambulans ya''ucap adel pelan karena tenaganya sudah habis
''iya nak mama temani adel,adel jangan tidur ya''ucap shani sambil menangis
''iya mah adel buka mata terus kok adel kan kuat ya kan sayang''ucapnya dan tersenyum pada ashel.ashel hanya mengangguk kan kepalanya dan mambalas senyuman adel
mereka semua meninggalkan tempat itu dan menuju rumah sakit karena jalanan sepi mereka hanya membutuh kan waktu 1 jam untuk menuju ke rumah sakit.
para polisi sudah kembali ke kantor polisi dan memproses mereka lebih lanjutadel sedang di bersihkan lukanya dan masih di temani shani dan ashel
''dok apa anak saya harus di rawat''tanya shani
"iya anak anda sudah banyak kekurangan darah dan untungnya stok darah yang sama di rumah sakit ini ada''jawab dokter nya
adel langsung di pindahkan ke ruang rawat khusus keluarga gracio dan di sana hanya ada shani dan gracio ara dan yang lain disuruh gracio pulang ke markas dulu
''shan kamu tidur aja ya adel biar aku yang jaga''ucap gracio
shani beranjak dan pindah ke kasur yang tersedia dan merebahkan badan nya untuk tidur
''pah''panggil adel
''apa del''jawab gracio
''besok adel pulang yang gak nyaman banget sumpah''ucap nya
''iya tapi sorean ya''ucap gracio
''oke deh''jawab adel
''pah''panggil nya lagi
''apa lagi del''jawab gracio
''laper hehehe''ucap adel
''yasudah papa beli makanan dulu''ucap gracio
''hadeh cari apa subuh subuh kayak gini''gumam gracio saat berjalan keluar
30 menit gracio pergi akhirnya ia kembali
''nih del papa beli lele''ucap gracio
''wah makasih pa tau aja adel pengen lele''ucap nya
adel memakan pical lele nya sampai habis hanya menyisakan tulang dan sayur
''del tidur gih papa juga mau tidur''ucap gracio berjalan ke kasur yang sama dengan shani
adel mengangguk dan mencari posisi tidur yang ia nyaman dan begitupun gracio membawa shani pada dekapannya
Jangan lupa vote ya
Maaf juga kalau ada yg typo
KAMU SEDANG MEMBACA
our love struggle [END]
General Fictionbaca ya ini hanya cerita fiksi jangan di bawa serius Apakah trauma itu akan hilang #futa