23-Nov-2023
.
.
.
Sepasang saudara itu telah menikah, dan kini tujuh bulan telah berlalu semenjak Xiao Zhan dan Wang Yibo meninggalkan rumah itu bersama Yuna. Nyonya Wang menutup segala akses bagi Wang yibo maupun Xiao Zhan.
Dimana pun Wang yibo melamar pekerjaan, tidak ada satupun yang dapat menerima nya. Penolakan tersebut tidak lantas membuat nya duduk diam dan melihat keluarga kecil nya kesulitan.
Bekerja sebagai kuli bangunan adalah satu-satunya pekerjaan dimana ia diterima. Melihat wajah anak dan 'istri'nya, membuat nya memiliki seribu alasan untuk sukses.
Xiao Zhan di pindahkan ke universitas Chongqing melanjutkan pendidikannya. Dua bulan lagi pria itu akan melahirkan.
Xiao Zhan membuktikan cintanya, tidak mengeluh jika Yibo hanya pulang dengan beberapa buah-buahan ditangan nya.
Yuna adalah anak yang manis, selalu menunggu Daddy di depan gerbang kayu menjelang sore.
Meskipun berkekurangan, Yibo memastikan Yuna dan Xiao Zhan menyelesaikan pendidikan mereka. Sampai saat ini mereka tidak tahu kabar kedua orangtuanya saat meninggal kan rumah.
"Daddy.." panggil Yuna menyambut Daddy baru pulang kerja. Saking semangatnya, Yuna bergantung di lengan kekar Daddy nya.
"Jangan menempel, Daddy masih bau," meski demikian ia justru mengalihkan Yuna ke punggungnya.
"Tapi Daddy tetap tampan, benarkan mommy?" Xiao Zhan tersenyum, menuruni tangga kecil dengan pelan karena usia kandungan nya sudah masa tua.
"Daddy selalu tampan dimanapun dan kapan pun," sambil mengecup bibir Sang suami.
Yuna mengerling, ia sudah sering melihat lovey dovey kedua orangtuanya ini. Ia bahagia karena melihat bagaimana mommy dan Daddy nya saling mencintai.
Anak itu tumbuh dengan sangat kuat dan mandiri. Sering di hina karena memiliki dua ayah, namun Yuna tidak peduli.
Daddy sangat pandai dalam segala hal, begitu juga dalam latihan fisik. Segalanya di ajarkan untuk Yuna dan Mommy. Ini yang Yuna ingin kan. Waktu dulu tunggal di rumah besar yuna tidak bahagia tapi dalam rumah kecil bersama Mommy dan Daddy, Yuna sangat bahagia, apalagi sebentar ia akan menjadi kakak.
"Hari ini kita pesta daging," seru Yibo semangat.
"Yei.." Yuna bertepuk tangan Sambil melompat. Makan daging sangat jarang karena mahal.
"Tidak apa-apa kita makan sayuran saja. Uang nya bisa kita tabung untuk kelahiran baby nanti," makan sayur bahkan garam pun Xiao Zhan tidak masalah asal bersama keluarga kecil nya.
"Tadi aku mendapatkan bonus dari bos, jadi jangan khawatir. Kalian perlu nutrisi, bukan hanya sayuran Saja. Aku tidak mau anak-anak ku kekurangan gizi," lalu menyodorkan amplop coklat.
"Gaji dan bonus yang aku terima. Kamu yang mengaturnya," tidak pernah sepeserpun uang hasil kerja nya ia potong untuk dirinya.
"Terimakasih," ucapan yang sering Yibo terima, dan itu sudah lebih dari cukup untuknya.
"Tunggu sebentar.." Zhan membawa daging tersebut ke dapur mini nya sementara Yibo membersihkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between You And Me✓
FanficGalaktorea kondisi tubuh yang di miliki oleh Xiao Zhan atau lebih tepatnya menghasilkan ASI tanpa memiliki bayi. Kondisi ini ada saat usiaku empat belas tahun Kata Sang ibu. Ayah lebih condong ke Gege yang terlihat sempurna juga sekaligus yang pali...
