[BL] My Omega Superior Has a Tail

Extra 2 : Meow Meow + pakaian wanita (END)

Pei Yutu kaget: "Tidak mungkin! Saya sangat menahan diri, baru-baru ini hingga tiga kali sehari—"

Saya ditampar sebelum selesai berbicara.

Pakar tua itu menundukkan kepalanya dan berkonsentrasi mempelajari kasus ini, berpura-pura tidak melihat apa-apa, dan setelah Letnan Kolonel Pei dipukuli, dia menginstruksikan: " Meskipun kemampuan pemulihan orc lebih baik daripada rata-rata Omega Jadilah kuat, tetapi orang muda juga perlu tahu cara menahan diri ... Saya akan memberi Anda obat untuk qi, jangan tinggalkan bintang utama, kembalilah dalam beberapa hari untuk ditinjau, dan kemudian pergi ketika Anda pulih."

Pei Yutu masih memiliki bekas cakar kucing di wajahnya, mengambil pesanan dan bertanya, "Apakah obat ini pahit?"

"..." Pakar yang lama, "Obat yang baik itu pahit, sebenarnya tidak apa-apa untuk tidak meminumnya, tetapi pemulihannya relatif lambat, dan mungkin ada gangguan feromon selama masa pemulihan, jadi Mirip dengan periode kematangan fisik sebelumnya, mungkin ada kemunculan tiba-tiba telinga hewan, ekor, atau hanya menjadi kucing.

Pei Yutu setuju, dan ketika mereka pergi dengan kucing itu, mereka sudah berencana untuk membeli beberapa permen untuk membujuknya minum obat.

Pada saat yang sama, dia sedikit sedih, hanya tiga kali sehari, bagaimana dia tidak tahan, Omega terlalu rapuh.

Dalam menghadapi kesulitan, Pei dan Tu menemukan bahwa Ping Mo telah menolak untuk memperhatikannya sejak dia keluar dari rumah sakit.

Letnan Kolonel Pei mencoba yang terbaik untuk menggodanya, paling banyak dengan imbalan cakar, sampai dia membeli makanan penutup favorit istrinya, Ping Mo dengan enggan menjentikkan ekornya dan menjilat itu Cake, dia enggan merawatnya.

Entah apa alasannya, kucing yang berubah menjadi Ping Mo selalu hanya sekelompok kecil, belum dewasa, seperti susu, mewah Fluffy bulat.Berguling, hidung merah muda dan cakar merah muda, ketika makan, dia akan mengambil cakarnya dan menjilatnya dari waktu ke waktu. Bahkan jika dia menjadi kucing, itu adalah jenis yang paling lucu.

Sayangnya, kemampuan Kolonel Pei untuk menghargai hal-hal kecil yang lucu dan lembut tidak begitu baik. Dia masih menyukai instruktur humanoid yang bisa menyentuh dan mencium, jadi dia memelihara kucing untuk waktu yang lama. beberapa hari Dia tidak bisa menahan gatal tangannya lagi, dia akan menarik ekornya dan menyodok pantatnya dengan jari-jarinya, yang sering membuat Instruktur Ping kelelahan.

"Ayo minum obat."

Ping Mo terbaring tak bergerak di atas bantal, hanya menggoyangkan telinganya tak sabar, arti penolakan sudah jelas.

Pei Yutu: "Obat yang baik rasanya pahit, seperti yang dikatakan Dokter Liu, Anda harus mengikuti saran dokter."

Ping Mo menjentikkan ujung ekornya, merentangkan kedua cakarnya, meregangkan dirinya panjang, dan berbalik untuk memperlihatkan perut putih yang mewah, menguap, dan terus berjemur di bawah sinar matahari dengan malas.

& nbsp;

Memikirkan betapa murahnya orang ini akhir-akhir ini, Instruktur Ping memiliki firasat buruk, dan tanpa sadar ingin lari, tetapi dia merasa itu terlalu memalukan, jadi dia mengangkat Dengan kepala bulat, dia mengambil inisiatif untuk melihatnya, mencoba menggunakan aura dominannya yang tersisa untuk menakut-nakuti pria ini.

Sayangnya, Letnan Kolonel Pei adalah seorang master yang ingat apa yang harus dimakan dan tidak untuk dilawan. Setelah akun itu, dia tersenyum dan tiba-tiba mencubit bola kucing Instruktur Ping yang terbuka.

"!"

"Meow!"

Namun, mereka tidak puas setelah mencubit bola kucing, Pei dan Tu, mengambil Ping Mo di bagian belakang leher, memegang seluruh kucing di tangannya , dan memanfaatkan situasi itu. Bokongnya yang gemuk dan empuk menampar pantatnya, "Sudah kubilang jangan minum obat! Kalau tidak minum obat, akan dipukul!"