⋆˙⟡♡ Sempiternal [Boboiboy x Reader] ⋆˙⟡♡

Chap 1 : (Meet again) 1-2

Warning typo!

"Computer tutup pintu masok!" nampak di sini sebuah keadaan yang chaos dan menegangkan dialami oleh budak bertopi dino berwarna orange. Bagaimana tidak sekarang ia sedang dikejar oleh makhluk hijau atau bisa disebut alien dengan robot tempur besar berwarna purple. Ia terus berlari tanpa sadar diikuti oleh robot yang berbentuk seperti bola berwarna kuning, sembari melihat ke arah pintu-pintu kapal angkasa yang mulai menutup.

Mulus melewati beberapa pintu tadi kini ia menatap ragu pintu kapal angkasa yang hampir menutup sempurna. Ia menutup mata sebari berlari menuju pintu tersebut dengan tangan robot purple yang hendak meraihnya. Ia berhasil melewatinya, sedangkan tangan robot itu tersangkut diantara pintu tadi. Dan menembakkan peluru mengejar budak tadi, namun berakhir meledak karena menabrak pintu terakhir.

"Bos, budak tadi dah melepaskan diri dengan bola kuasa." ucap Computer pada Bosnya atau bisa kita panggil Adudu. Adudu mengernyit kesal "Tak guna! Cari dia sampai dapat! Cari!"

🌷͙֒Skip time🌷͙֒

"Ha ni kembaliannya, terimakasih Mak Cik." ucap gadis bersurai pendek yang berwarna blonde dan memiliki mata berwarna ruby yang indah. "Sama sama nak. Mak Cik balik dulu ye bye." balas Mak Cik sambil melambaikan tangannya yang dibalas oleh gadis itu sampai satu suara mengaketkannya.

"Fei? Kenapa kau kat sisni? Mana Boboiboy?" tanya Tok Aba heran. "Ohh Atok, entahlah Fei pun kurang tau sebab waktu Fei ke sini Kedai ni dah kosong tak ada yang jaga. Jadi Fei jagalah, takut nanti ada yang curi." balas Fei. Tok Aba menghembuskan nafas lega "Alhamdullillah, untung ada kau Fei terima kasih ye." ucap Tok aba sambil mengelus kepala Fei. "Hehe sama sama Tok." balas Fei. Fei kemudian membereskan gelas dan cangkir yang ada dan ia bawa ke belakang untuk dicuci.

Tak berselang lama datang Boboiboy yang berlari sambil membawa kaleng koko. Tok aba yang melihat itu kesal dicampur khawatir "Ha, mana kau pergi Boboiboy? Risau Atok."

"Boboiboy kejar alien tadi, dia curi koko ni." balas Boboiboy menaruh kaleng koko yang setengah terbuka. Tok aba mengambil kaleng koko dan melihat isi koko yang tinggal setengah. Sementara itu Boboiboy melanjutkan ucapannya "Masa Boboiboy nak ambil balik, ada robot besar kejar tadi."

"Hm kau terlebih koko ni." ucap Tok Aba seraya merotasikan kedua matanya. "Ha Tok Aba, Tok Aba dengar tak apa Boboiboy cakap ni?" ucap Boboiboy. "Dengar, dah jom balik" balas Tok Aba malas.

Sementara itu gadis yang sedari tadi mendengarkan apa yang diucapkan oleh Boboiboy tertawa kecil "Haih tak sadar kah budak ni?" ucap Fei dengan lirih.

"Ah Tok Aba biar saya tolong bantu kemaskan kedai ni." ucap Fei.

"Hm yelah terimakasih ye Fei." jawab Tok Aba. Sebenarnya Tok Aba tidak mau merepotkan Fei tapi karena tahu sifat Fei akhirnya dia mengiyakan. Fei itu keras kepala. Boboiboy tersentak, dia baru menyadari ada sosok gadis kecil seumurannya yang sedang menghadap ke belakang. Dengan penampilan surai pendek blonde. Boboiboy menatap lamat punggung gadis itu sedikit demi sedikit ingatan masa kecil terkumpul di otaknya.

"Fei?" tanpa sadar satu nama lolos dari mulut Boboiboy. Gadis itu berbalik, surai blondenya yang cantik berayun mengikuti gerak gadis itu, ia menatap Boboiboy sembari tersenyum lembut "Hai Boboiboy, lama tak jumpa kau-" ucapan Fei terputus saat Boboiboy menerjangnya dengan pelukan. Boboiboy menaruh kepalanya di leher Fei.

Fei tersenyum membalas pelukan Boboiboy. Tak lama Fei mengernyit karena sesuatu yang basah menyentuh leher nya, Fei melepaskan pelukan Boboiboy dan tertawa kecil mengetahui laki-laki bertopi dino ini menangis. "Haih, sudahlah kenapa pulak kau menangis ni?" ucap Fei dengan mengelap air mata Boboiboy dengan kedua tangannya. Sementara itu Boboiboy menatap Fei masih dengan menangis tersenguk-senguk "K-kenapa kau tak bilang...kau kat sini?" ujar Boboiboy sambil menangis.