Happy reading
Dylan yang habis mengantarkan yibo dan bibi nya pun langsung berpamitan untuk ke kantor
Sesampainya nya di kantor dylan pun langsung mulai mengerjakan pekerjaan nya.
Di Cafe xiaozhan terus saja menggoda xiao bai karena ia masih merasa lucu dengan tingkah lucu dari xiaobai.apa lagi saat ia mengingat kejadian saat xiaobai merajuk dan memanggil nya kakak.
"Mama jahat ... mama selalu saja menggoda ku.. aku akan telpon paman dylan dan akan aku beritahu pada paman jika mama jahat pada ku......
"Hahaha silakan saja telpon paman penolong mu itu, mama yakin paman mu itu sedang sibuk sekarang dan dia pasti tidak akan mengangkat telpon nya.
" Aku akan menelepon nya sekarang, mana hendpon mama aki mau pinjam.
"Ini ambillah dan silakan telpon paman mu itu.
...dreetttt.....
...drettttt...
Drettttt....
"Ayolah paman tolong di angkat telpon nya......
...
"Hallo zhan ada apa kau menelepon ku.?
"Hallo paman dylan, ini aku xiaobai, paman tolong aku.
"Xiao bai"... kamu kenapa sayang apa yang terjadi ? Panik dylan
" paman aku mau paman tolong aku sekarang juga.
"Iya sayang apa yang perlu paman bantu, bilang saja pada paman.
"Paman tolong marahi mama..
Mama sangat jahat pada ku.
"Kenapa mama mu bisa jahat pada kamu sayang' ayo ceritakan biar nanti paman marahi mama mu saat paman pulang kerja nanti.
"Mama jahat.. mama terus saja meledek dan menertawai aku terus .. aku sangat kesal dengan mama, paman.
"Memang nya kenapa sampai mama kamu meledek kamu sayang ayo ceritakan pada paman.
Xiaobai pun mulai menceritakan kejadian kemarin saat dirinya memanggil xiaozhan dengan sebutan kakak. Tapi setelah itu xiaozhan terus saja meledek dan menggoda nya.
Sedangkan xiaozhan masih saja mendengar kan Xiao bai telepon dengan dylan dengan perasaan lucu dan juga gemas.
Xioabai yang telah selesi bercerita pada dylan pun menunggu apa yang akan dylan katakan namun bukan nya belaan tapi malah sebaliknya hingga membuat nya semakin kesal.
"Hahahahha.... astaga xiaobai kamu ini lucu sekali sih.
"Paman kenapa tertawa...paman ternyata sama saja dengan mama, aku marah sama paman dan juga mama.
Tut..... telpon pun dimatikan secara sepihak oleh Xiaobai, dengan perasaan kesal Xiao bai pun langsung mengembalikan hendpon kepada xiaozhan dengan wajah cemberut.
"Ya ampun xiaobai marah, sudahlah nanti akan aku bujuk saat aku pulang nanti.. ujar dylan dan dylan pun kembali mengerjakan pekerjaan nya.
"Ooohh..sudah selesai apa kata paman mu itu... apa dia akan memarahi mama ? Tanya xiaozhan sambil tersenyum.
"Aaargghhh mama sama paman dylan sama saja aku marah pada kalian dan aku juga tidak ingin bicara dengan kalian.
Tampa menunggu lama xiaobai pun segera keluar Cafe dan mulai pergi ke taman tempat biasa nya ia suka bermain dengan teman-teman nya.
"Astaga anak itu ...... biarkan saja lagian pasti sebentar lagi dia kembali dan manja pada ku.
Sementara itu yibo yang merasa jika sudah cukup istirahat ia pun segera turun dan mulai melihat sekeliling rumah dari paman nya itu, dan dapat ia lihat jika paman nya sedang bicara di telepon karena tidak ingin menganggu yibo pun berinisiatif untuk keluar sekedar mencari udara segar sekalian berkeliling di sekitar kompleks rumah paman nya.
Sedangkan Xiao bai yang sudah sampai di taman pun kembali merasa kecewa dan kesal karena ternyata tidak ada satu pun teman nya yang bermain di taman..
Akhirnya xiaobai pun duduk di ayunan dengan wajah yang di tekuk sendirian.
Sementara yibo yang asik berjalan dan melihat pemandangan sekeliling, pun tak menyangka jika ia telah berjalan cukup jauh dari rumah paman nya.
Karena merasa lelah yibo pun berjalan ke arah taman yang ia lihat dan saat sudah di taman yibo pun melihat sekeliling taman yang sangat asri dan juga bersih. Namun saat melihat lihat ia pun tak sengaja melihat seorang anak kecil yang sedang duduk sendirian di sebuah ayunan sambil menunduk.
Lalu yibo pun berjalan mendekat ke arah anak kecil itu dan duduk di ayunan satu nya lagi yang kosong.
Melihat seseorang yang medekat ke arah nya Xiao bai pun mengangkat kepala nya dan menatap pria yang duduk di samping nya , yang menatap nya dengan wajah tersenyum.
Melihat anak kecil itu menatap nya, yibo pun mulai mengajak anak kecil itu untuk bicara.
"Haii... mm apa paman bisa duduk disini dan menemani kamu?
Xiaobai pun mengangguk kan kepala nya..
"Kenalkan nama paman,wang yibo kamu bisa panggil paman yibo, lalu siapa nama kamu.?
"Xioabai...
"Xiao bai' nama yang bagus seperti orangnya.
Oh ia kenapa kamu disini sendirian?
"Aku ingin bermain dengan teman-teman ku disini tapi mereka tidak ada.
"Ooohh begitu..
"Lalu paman sendiri kenapa disini , dan seperti nya aku baru melihat paman.
"Sebenarnya tadi paman sedang jalan² tapi karena lelah paman akhirnya istirahat disini, lalu lihat kamu sendiri jadi paman ingin menemani kamu.
Dan kamu benar paman bukan orang sini paman baru saja datang dari Beijing.
"Pantas saja.. aku baru melihat paman yang tampan seperti paman yibo.
"Hahaha Kamu ini masih kecil tapi sudah pandai memuji ya.
Llu kamu tinggal dimana?
"Aku tinggal di dekat sini kok paman.
"Tapi tadi paman perhatikan kamu kok sepertinya sedang sedih, apa kamu punya masalah ?
"Aku sedang kesal dengan mama dan juga paman ku, paman yibo.
"Kenapa memang nya.?
"Mama jahat, mama selalu meledek ku.. begitu pun dengan paman aku jadi kesal dengan mereka.
"Merajuk rupa nya..batin yibo
Akhirnya yibo dan xiaobai pun bercerita sambil bermain ayunan hingga hari semakin sore.
"Ya ampun sudah sore paman, aku harus pulang,Kalau tidak mama pasti akan marah pada ku.
"Iya benar sudah sore rupa nya.. apa kamu mau paman mengantar kamu pulang?
"Tidak usah paman aku akan pulang sendirian saja, dan sebaiknya paman juga pulang nanti mama nya paman mencari paman juga.
"Ok baiklah kamu hati hati ya...
"Hmm bye paman ...
"Bye bye.. xiaobai...
"Melihat xiao bai aku jadi merindukan xiaozhan.. hmmm mungkin karena nama meraka yang sama² xiao.
Astaga aku sengat bodoh kenapa aku tadi tidak menanyakan siapa nama orang tua nya.
"Tunggu... anak itu nama nya xiaobai apa ayah nya xiaozhan?
Apa xiaozhan sudah menikah dan punya anak., itu...tidak mungkin pasti hanya kebetulan saja...ya itu pasti hanya kebetulan dan nama xiao itu banyak kan di china.
Oohh tuhan aku harap xiaozhan belum menikah aku tidak rela jika ia sudah menikah,apa lagi sudah punya anak dari orang lain..
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
love and secrets (End)
Romanceaku mencintai teman sekelas ku , namun aku tahu aku dan dia tidak mungkin bisa bersama karena begitu banyak perbedaan di antara kami dan aku memilih memendam perasaan ku ini.
