***
Sore hari yang gelap. Perlahan air dari langit berjatuhan menambah rasa kesepianku. Hanya ada aku sendiri yg berdiri di halte depan sekolah menunggu datangnya bus terakhir tujuan rumahku. Semua murid-murid sekolah sudah meninggalkan sekolah ini sejak jam 4 sore tadi. Dan saat ini jam tanganku menunjukkan pukul 6 sore. Tak lama suara bising bus yang aku tunggu sedari tadi tepat berhenti didepan ku. Perlahan aku melangkahkan kaki ku menaiki bus. Langkahku yg gontai hampir membuatku jatuh. Tapi seseorang dari dalam bus menahan tanganku.
“hey… be careful” ucap orang itu.
“okay thanks” ucap ku kepada orang itu.
Dia menarik tanganku. Dan menuntun ku berjalan ke tempat duduk tepat berada disampingnya.
“whats wrong with u girl?”
“umm I just.. I just.. I’m not good at all. So tired”
“ouh kay.. tujuan kamu kemana?”
“kerumah lah. Kemana lagi?”
“maksud aku rumah kamu itu dmna??”
“oo.. rumah aku pas banget didepan lapangan basket “
“oohh kebetulan banget ya. Aku mau krumah kakak mom aku di sekitar situ juga”
“really?”
“yess!”
Ternyata tujuan cowok ini sama denganku. Oke dalam perjalanan pulang kali ini sangat berbeda. Yang biasanya sendirian. Tp sekarang ditemani cowok blonde ganteng. hehehe
***
Sudah 1 minggu berlalu. Tp aku terus memikirkan cowok itu siapa. Sampai saat ini aku tak tau nama cowok itu. Dan sampai saat ini aku tak pernah melihatnya disekitar rumah ku. yang katanya rumah kakak momnya ada disekitar rumah ku. tapi aku tak pernah melihatnya.
***
Senin pagi. Hari yang sangat melelahkan. Hari yang tak pernah membuatku tersenyum sedikitpun. Hanya bisa membuatku stress yg tak ada habisnya. Aku berjalan melewati gerbang sekolah dengan wajah yang pucat. Aku tak tau kenapa sejak tadi pagi wajahku pucat. Tiba-tiba………………………………………………………..
“OMG!!! “ teriak seseorang. Dan suaranya itu hanya terdengar sekilas olehku. Mataku tak bisa terbuka. Aku tak bisa mengenali orang yg teriak itu.
***
Perlahan aku membuka mataku. Samar –samar terlihat seorang cowok.
“hey gmna? Udah mendingan?” suara cowok itu
“kamu????”tanyaku
“iya aku cowo yg waktu itu yg pernah nolongin kamu yg hampir jatuh dari bus”
“oh yaaa.. btw my name…”
“I know ur name. yn right?”
“kok bisa tau?”
“soalnya aku baca nama kamu di baju kamu “
“oh.. kok aku bsa ..?”
“tadi kamu pingsan. Jd aku bawa ke uks.”
“ohh gitu hehe :)” aku hanyabisa tersenyum tipis kearahnya.
