Buah nanas yang tidak kumakan
Mengingatkan pada mei yang mengagumkan
Hari panas
Dan kenangan
Tentang sosok yang dekat dengan kebetulanEntah bagaimana mulanya
Aku pernah mendengar bahwa buah nanas adalah buah kesukaannya
Dan aku ingat dia pernah menanyakan
Perihal apa-apa yang menjadi kesukaanku
Hingga aku sadari bahwa sebelum mengenal Jelita adalah cangkang kosongAku yang pernah hampa
Bukan mati rasa, hanya sekedar belum tahu rasa
Dengan panik mengajukan pertanyaan
Perihal tujuan hidup yang coba-cobaMei yang pernah bingung padaku
Kerap kali menertawakanku
Di saat begitu banyaknya persamaan aku dengannya
Dia menertawakan perihal perbedaan
Katanya aku dan dia berbeda bukan dalam sekalimat saja
Perbedaan itu digambarkannya dengan air dan minyak
Siapa yang air dan siapa yang minyak
Kita pun berbeda pendapat perihal ini jugaSaat aku bersama dia
Aku mulai mengingat bahwa aku pernah menjadi cangkang kosong
Dan saat sudah sedemikiannya mengenal
Dia akhirnya membuat pengakuan
Bahwa dirinya: cangkang kosong
KAMU SEDANG MEMBACA
Bunga Rampai Dari Salah Seorang
RomanceAku tumbuh melalui sastra. Bicaraku amat susah, maka menulis sajalah. Aku tuliskan kisahku dalam kumpulan aksara yang menjadikannya puisi. Sekumpulan puisi yang saling berkait. Menceritakan kisah asmaraku perihal dia yang mulanya cinta pertama di ba...