3

1.1K 67 0
                                    

Pagi hari pun tiba keluarga chika siap-siap untuk berangkat ke keluarga temen dekatnya Gracio. Chika pun siap-siap dengan wajah cemberutnya.

Diperjalanan chika hanya merengek terus-menerus agar bisa dibatalkan perjodohan ini, namun sayangnya tidak bisa meluluhkan hati ayahnya.

Sampai dirumah Christian Shani dan Gracio disambut dengan baik oleh keluarga Christian.

   "Mana nih calon menantu aku" yg tanya Gracio
"Bentar dia lagi siap-siap,paling sebentar lagi dia juga dateng" Ucap Christian

Terdengar suara hentakan kaki Aran yang menuju ke ruang keluarga.

"Hai Ma Pa" Ucap Aran
"Hai sayang anak Mama" Ucap Dey
"Sini duduk dulu"Ajak Dey agar Aran duduk disebelah Christian

Chika yang masih menundukkan kepalanya pun langsung ingin melihat orang yang dijodohkan dengan dia. Dan tiba-tiba

"Lah kamu yang waktu ketemu aku pas nunggu bis kan" Ucap Chika dengan nada tingginya
"Ohh kamu lagi" Ucap Aran dengan nada dinginnya
"Wahhh kalian udah saling kenal yah" Ucap Christian
"Bagus donk gimana hari langsung pertunangannya aja jadi hari selasa langsung akad gimana?" Ucap Gracio

Dan yang lainya pun setuju kecuali Chika dan Aran.

"Gak Chika Gk Setuju" Sahut Chika dengan nada tingginya
"Aran Juga Gk Setuju" Sahut Aran

Namun nyatanya keputusan mereka berdua sia-sia. Pertunangannya pun dilanjutkan

    Dan keluarga Gracio pun pamit untuk pulang dan chika pun tetap merengek saat Diperjalan pulang.

    Sampai dirumah Gracio chika langsung menuju ke kamarnya dan menutup pintu dengan keras.

  Brugggg  
(Anggap aja bunyi gitu ya gaes)

Gracio dan shani pun ngobrol di ruang keluarga. Namun shani khawatir dengan hati anaknya.




























*Mau lanjut gk nihhh ceritanya,kalau mau lanjut vote dulu yaa...*

Perjodohan Berujung Cinta (CHIKARA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang