Happy reading!
Di sebuah kamar, terdapat seenggok manusia yang sedang tidur.
Jam sudah menunjukkan pukul 10.00 WIB.
Untung saja, hari ini adalah hari minggu. Sekolah diliburkan.
Dan hari yang tepat untuk membangkong.
Drrt Drrt
Terdengar deringan telepon di dalam kamar yang sunyi itu.
Drrt Drrt
Deringan telepon itu tak mau berhenti.
Membuat manusia itu, terbangun dari tidurnya.
"Sapa sih, pagi pagi nelpon. Ganggu orang tidur aja", kesal manusia itu.
Tak menunggu lama, Ia mengambil handphonenya yang tak jauh darinya.
Tanpa melihat nama sang penelpon, Ia langsung menjawab panggilan tersebut.
"Halo, sapa sih ganggu orang tidur aja", ucap nya melampiaskan kekesalannya.
"Halo, Acha? Kamu baru bangun? Aku ganggu kamu ya?", tanya beruntun orang di telpon.
Ya, manusia itu adalah Acha yang tengah kesal, lantaran tidur nya diganggu.
Mendengar suara laki - laki dari sang penelpon nya, Acha bingung.
Melihat nama di handphonenya.
Tertera nama sang laki - laki brengshake, yaitu Malvin.
'Ngapain ni babi nelfon gue', batin Acha bertanya-tanya.
"Halo Cha, kamu masih di sana?", tanya Malvin.
"Hm, kenapa?", tanya Acha.
"Kamu lupa hari ini Cha?", tanya balik Malvin.
Acha mendengus pelan mendengar pertanyaannya malah dibalas pertanyaan yang lain.
"Apaan, cepet", kesal Acha.
Terdengar helaan napas diujung sana.
"Kita kan mau belajar bareng, buat olimpiade minggu depan", jawab Malvin.
Acha menghela napas. Malas banget berurusan sama ni babi, pikir Acha.
"Di mana?", tanya nya.
"Di cafe deket sekolah", jawab Malvin.
"Otw", ucap singkat Acha.
Tut
Panggilan pun diakhiri oleh Acha.
Ia lanjut berbaring, untuk mengumpulkan nyawa yang belum terkumpul sepenuhnya.
Dengan ogah - ogahan, Acha menuju kamar mandi dan mulai membersihkan diri.
Lumayan lama di dalam kamar mandi, Ia keluar dengan baju yang lengkap.
Acha menggunakan bedak dan lipbalm agar tidak kering.
Melihat jam yang menunjukkan pukul 10.30 WIB.
"Mampus tuh si babi nungguin gue hwahaha", ucap Acha sambil tertawa.
Di lain tempat, tepatnya di sebuah cafe.
Terdapat seorang pria yang tengah duduk di dalam cafe tersebut, terlihat seperti menunggu orang.
Orang itu adalah Malvin, si babi.
Ia telah menunggu Acha setengah jam, sampai - sampai Ia telah memesan dua minuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Acha {On Going}
FantasyBagaimana jadinya jika seorang Vanessa Qilla yang sangat gemar membaca novel, tiba-tiba terbangun dan menjadi tokoh dalam novel yang baru saja ia baca? Dan parahnya ia menjadi figuran?! Bagaimana kelanjutan kisah Eca di dunia novel ini? Mari baca~ ༼...