Si Yuan menunjuk ke papan reklame Kelas 1 yang berjarak beberapa langkah.
Feng Wu menoleh dan melihat ke arah itu.
Rong Shixin menduduki peringkat pertama dengan total skor 1000 poin.
Si Yuan berada di urutan kedua dengan 999 poin.
Sistem menandai semua siswa yang mengikuti tes, dan memberi peringkat berdasarkan poin adalah cara paling intuitif untuk melakukannya.
“Apakah kamu Rong Shixin?” Feng Wu menatap matanya.
Si Yuan hampir tersedak.
“Feng Wu! Apakah kamu mempermalukanku sekarang?!” Menatap Feng Wu, Si Yuan pucat dan sangat marah!
Tapi Feng Wu tampak sangat polos. “Bukankah kamu yang menunjuk ke tempat pertama?”
Si Yuan tidak ingin berbicara dengan Feng Wu lagi. Dia berbalik dan pergi!
Seseorang bersembunyi di balik pohon tua tidak jauh dari sana. Itu tidak lain adalah Feng Sang sendiri.
Feng Sang mengira hatinya akan melompat keluar dari tenggorokannya ketika dia melihat Si Yuan menyatakan cintanya pada Feng Wu. Dia menjadi gila karena cemburu, tapi untungnya, Feng Wu adalah seorang idiot!
Berjalan keluar dari balik pohon, Feng Sang mencibir ke arah Feng Wu. “Kamu benar-benar idiot!”
“Jadi, pria tadi, apakah dia memberitahuku bahwa dia menyukaiku?” Feng Wu memandang Feng Sang dengan polos.
Feng Sang berkata, “…Hmph!”
Dia kemudian pergi.
Feng Wu mengusap hidungnya dan bingung. Apakah dia melakukan kesalahan?
Meskipun insiden keluarga Xuanyuan telah menimbulkan banyak diskusi baru-baru ini, ada batasan berapa lama rumor tersebut bertahan. Seiring berjalannya waktu, orang-orang kehilangan minat.
Oleh karena itu, ketika berita tentang pertarungan sampai mati Feng Wu dan Xuanyuan Yi tersebar, tidak ada lagi yang peduli dengan apa yang terjadi antara Nyonya Cai dan Zuo Qingliu.
***
Halaman Bintang Jatuh.
Karena Duan Chaoge kembali ke keluarga Duan, dia tidak pergi ke Akademi Kekaisaran bersama Feng Wu hari ini. Bagaimana dia bisa tahu bahwa Feng Wu akan mendapat banyak masalah hanya dalam beberapa jam?
Setelah diceramahi oleh Nyonya Duan dan anggota keluarga Duan lainnya, Duan Chaoge bergegas ke Halaman Bintang Jatuh dengan kecepatan tinggi!
“Xiao Wu—”
Duan Chaoge menatap Feng Wu dengan tidak percaya. “Apakah kamu akan melawan Xuanyuan Yi sampai mati?”
Feng Wu menggunakan gunting panjang dan tipis untuk memangkas beberapa mawar berduri di Halaman Bintang Jatuh. Mendengar itu, dia menatap Duan Chaoge sambil tersenyum. "Kamu kembali."
Duan Chaoge memandang Feng Wu dengan prihatin dan bertanya dengan gugup, “Apakah kamu benar-benar akan melawan Xuanyuan Yi sampai mati?!”
Feng Wu tersenyum. “Aku tidak tahu beritanya sudah menyebar begitu cepat. Ini baru beberapa saat, dan bahkan kamu pernah mendengarnya.”
"Apa kau yakin tentang ini?" Duan Chaoge sangat prihatin. “Xuanyuan Yi itu bisa sangat sulit untuk ditangani.”
Feng Wu berkata, “Dia? Aku pikir aku akan baik-baik saja.”
Duan Chaoge berkata, “Tolong jangan beri tahu aku bahwa menurut kamu dia hanya cukup mampu untuk menduduki peringkat 298 di papan iklan itu.”
Feng Wu hanya tersenyum.
Duan Chaoge langsung menjadi cemas. “Xiao Wu, aku diberitahu bahwa Xuanyuan Yi melewatkan salah satu mata pelajaran selama ujian itu. Itu sebabnya dia hanya berada di peringkat 298. Jika dia mengambilnya, setidaknya dia akan masuk 100 besar, atau bahkan 50 besar!”
Feng Wu mengangguk.
"Apakah kamu benar-benar yakin?" Duan Chaoge bertanya dengan gugup sambil meraih tangan Feng Wu.
Karena kebisingan yang dibuat Duan Chaoge, Qiuling dan yang lainnya juga mendengarnya. Saat ini, mereka semua menatap Feng Wu dengan cemas.
Feng Wu tersenyum. “Tentu saja aku yakin. Jangan khawatir."
Namun, mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak khawatir hanya karena Feng Wu menyuruh mereka untuk tidak melakukannya. Wanita cantik itu memegang tangan Feng Wu dan mulai menangis...
Selain Feng Wu, semua orang di Halaman Bintang Jatuh memiliki ekspresi tertekan di wajah mereka.
***
Di istana Feng—
Setelah Feng Sang sampai di rumah, dia memberi tahu yang lain apa yang terjadi, dan Nyonya Wang langsung bersemangat!
“Apakah Feng Wu benar-benar ceroboh?”
Kejadian beberapa hari yang lalu merupakan pukulan telak bagi Nyonya Wang dan membuatnya kecewa. Oleh karena itu, dia tidak berani macam-macam dengan Feng Wu akhir-akhir ini, tetapi itu tidak berarti dia tidak ingin melihat Feng Wu dalam masalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dokter Permaisuri Ilahi (GED - 6)
Historical FictionDia, seorang jenius yang ditinggalkan oleh klannya. Dia, seorang putra mahkota kekaisaran yang bangga, dimanjakan, bermuka dua, penguasa tertinggi dunia yang sedang berkembang. Dia, menipunya, menyamar sebagai babi untuk memakan harimau, menekannya...
