"Dipagi yang cerah ini ku memasak dengan senang hati, wajah berseri-seri, ohhh awali pagimu dengan bahagiaaaaa~~~" Kirana bersenandung.
Dapur yang bersih dan rapi, terlihat ibu dan anak tengah asik memasak pagi ini. Mereka saling berbagi tugas. Keysa memotong berbagai jenis sayur sedangkan Kirana meracik masakannya. Kebetulan masih ada sisa 1 hari Keysa libur.
Pagi yang cerah menambah semangat disetiap aktivitas, bagaimana tidak? raut wajah Kirana yang terlihat ceria, senyum yang merekah dan semangat yang bergejolak itu membuat Keysa ikut senang melihatnya.
"Kayanya mama bahagia banget deh" Keysa sedikit terkekeh.
"Iya dong kita harus bahagia terus biar awet muda" sahut Kirana tersenyum.
Keysa dan Kirana memasak sambil menikmati alunan musik yang semakin lama semakin asik. Kirana membawa daging ayam dari dalam kulkas sambil sesekali berlenggak-lenggok, begitu juga dengan Keysa ia memotong-motong wortel sambil sesekali menggeleng-gelengkan kepala ke kanan dan ke kiri. Begitu seterusnya sampai tiba-tiba.
"MAMAAAAA IKAN NYA GOSONGGG!!!" teriak Keysa.
"AAAAAAA"
****
"Akhirnya drama masak kita selesai juga ya" ucap Kirana sambil menata makanan di meja.
"Iya maaa fiuhh!"
"Keysa ayo sayang kita let's go enak nih fix"
"Iya dong masakan Keysa.... dan mama hehe" Keysa terkekeh.
Keysa dan Kirana mulai menikmati masakannya, dengan lahap menyuapkan makanan kedalam mulut.
"Mmmm enak banget mah" ucap Keysa.
"Yummy, ini sih chef Juna juga bakal doyan key" sahut Kirana terkekeh.
"Ahahaha mama bisa aja"
"Yaudah makan makan"
Ditengah heningnya ruang makan hanya terdengar nyaring bunyi sendok dan piring. Raut wajah Keysa langsung teringat satu hal yang belum ia sampaikan kepada Kirana, sambil mengunyah ia sesekali menatap ke arah Kirana yang tengah makan lahap di depan nya.
Ini kesempatan bagi Keysa untuk mencoba terus terang kepada Kirana perihal ia dan David. Namun, Keysa tidak gegabah ia mulai dengan basa-basi memberi pertanyaan kepada Kirana.
"Maa" ucap Keysa hati-hati.
"Hmm" sahut Kirana sembari mengunyah.
"Mama, kalo keysa punya cowok gimana?"
"Whatt!!?" kaget Kirana.
"I-iya ngga... keysa kan tanya aja maaa ih mama ngagetin aja" sahut Keysa sedikit terbata-bata.
"Kamu yang nganggetin mama"
Keysa menelan air liurnya dengan susah payah ia bingung harus bilang apa lagi. Semua di luar prediksinya, ia kira mama nya tidak akan sekaget ini.
"Hmm, hehe jadi gimana ma? ucap Keysa lebih hati-hati.
"Gimana apa, kamu punya cowok??!!"
"Maaaa, mama Kirana yang cantik jawab dulu pertanyaan Keysa, sabar..
sabar..." sahut Keysa sambil tersenyum.
Kirana menghela napas ia mulai menjawab pertanyaan Keysa.
"mama tahu, kamu juga udah SMA wajar aja kalo kenal cinta mama juga dulu gitu" sahut Kirana.
"Hah?? mama ga marah???" heran Keysa.
"Kayanya ngga deh" sahut Kirana enteng.
"Ih kok?!?!??" Keysa masih tak percaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Virtual
Teen FictionDi hening nya malam ditemani redupnya cahaya ruangan sambil mengingat kejadian bahagia dan kenangan-kenangan manis yang pernah di alami. Tertulis semua pada buku diary kesayangan. Tiba-tiba ceklek, pintu terbuka... "Hai Keysa gue seneng ketemu lo l...
