Tuan force sudah berada diruang meeting, tinggal menunggu claint nya saja
Tiba tiba pintu ruangan meeting pun ada yg mengetuk dan menampakkan seseorang gadis dengan paras bule nya, dengan tatapan mata yang tajam
"Pagi tuan force" sapa nya
"Pagi nona becca"balas tuan force
"Silahkan duduk"ucap tuan force
Becca pun duduk dihadapan tuan force Dan mereka siap membahas kontrak kerjasama antara perusahaan mereka
"Ternyata nona lebih cantik dari yg saya pikirkan"ucap tuan force
"Bright sangat beruntung memiliki putri secantik nona becca"lanjut nya
"Haha, makasih atas pujiannya saya dengar anda juga memiliki putri yang sangat cantik" ucap becca
"Haha ya, putri ku sama cantik nya dengan anda" ucap tuan force
"Jadi bagaimana dengan kerjasama ini nona" lanjut tuan force
"Panggil saja becca"ucap Becca
"Baiklah becca"ucap tuan force
Mereka pun kembali ke topik utama mereka
*
*
*
*
*
Kelas sudah selesai freen dan teman temannya langsung keluar kelas, untuk pulang"Freen, pulang bareng gw kan" ucap nam
"Iya phi, tapi sebelum itu, kita ke kantor Dady dlu ya" ucap freen
"Mau ngapain kita kesana" tanya nam was was, takut nya freen akan bilang ke Dady nya klo mereka nanti malm akan ke club
"Minta uang ke Dady, buat nanti malm"ucap freen
"Tapi lu gk bilang kan ke Dady lu kalo kita mau ke club " ucap nam
" Ngga ko phi, phi nam tenang aja"ucap freen
Mereka pun telah sampai diparkiran
"Bye gasy, nanti malm jdi ya" ucap Noey
"Hmm" nam
*
*
*
*
*
Nam pun menjalankan mobilnya nya dengan kecepatan diatas rata rata
*
*
*
*
*
Sesampainya di perusahaan tuan force freen turun lebih dulu, nam hanya menunggu dimobilSaat akan menekan tombol lift
Lift sudah terbuka dan seseorang gadis keluar dengan tatapan elang nya, dan itu membuat freen takutFreen yg menghalangi jalan nya pun, hanya bisa memejamkan mata nya
"Kenapa dengan orang ini" batin becca
"Hmm, permisi kau menghalangi jalan ku" ucap nya
Tapi freen enggan menyingkir dari hadapan gadis itu
Becca pun bingung kenapa dengan gadis ini, seperti melihat hantu
"Hey, apa kau tidak mendengar ku" ucap Becky lagi, tapi dengan suara kesal
"Kau menyeramkan, aku takut"kini freen membuka suara
"Kenapa kau takut, aku ini manusia memang nya kau kira aku apa hah" ucap becca kesal
"Kesini lah, kau menghalangi mereka untuk masuk lift" lanjut Becca, dan menarik tangan freen sedikit kasar
*Hiks, hiks, hiks*
Becca yang mendengar suara menangis itu melihat ke arah freen
"Kenapa kau sekarang menangis"tanya becca
"Kau kasar pada ku"ucap freen
"Astaga, dia ini seperti anak kecil, menggemaskan"batin becca
"Baiklah, aku minta maaf"ucap becca tersenyum
Baru kali ini becca tersenyum kepada orang selain keluarga nya
"Aku tidak memaafkan mu"ucap freen
"Kenapa,kau marah padaku"tanya becca
Freen hanya diam dan memalingkan wajahnya ke arah lain
"Dia benar-benar menggemaskan, jadi ingin aku memakan mu"batin becca
"Jadi kamu mau apa, biar kau memaafkan ku"tanya becca
Lagi dan lagi freen hanya diam, dan becca hanya pasrah
"Baiklah, apakah kamu mau es krim" ucap becca
Freen berbalik kearah becca dan tersenyum
"Aku mauuu" ucap freen senang dan melompat seperti anak kecil
"Kau menggemaskan"ucap becca tertawa
Mereka pun pergi ke kantin kantor
*
*
*
*
*
Nam yang sudah kesal karena freen tak kunjung balik pun hanya bisa ngendus sebal, dan bermain hp"Dimana bocah polos itu" ucap nam kesal
*
*
*
*
*
Freen dan becca, sampai dikantin kantorDan becca melihat freen senang akan dibelanjakan es krim
"Kau pilih saja apa mau mu"ucap becca
"Baiklah"ucap freen dan langsung pergi memesan tapi dia terhenti
"Kau tidak mau es krim"ucap nya
"Kau saja"ucap becca
Freen pun pergi memesan es krim vanilla dan becca menunggu dibelakang freen
"Dia menggemaskan, seperti anak kecil yang senang jika dibelikan es krim" gumam becca
Jangan lupa vote
Komentar juga ya