kenyataan yg sebenarnya

257 16 0
                                    

.
.
.
"Jadi gini paman...., aku tau siapa ayah kandungku" ujar Marvel
"Tunggu maksud mu kamu beda ayah" kaget ayon
"Iya dan aku tau di mana dia sekarang" ucap Marvel
"Dimana dia? " tanya ayon
"Maaf aku tidak bisa memberi tahu kan di mana dia" jawab Marvel
"Tapi rani (ibu Marvel) adalah ibu kandungmu" ucap ayon
"Iya dia ibu kandung ku" balas Marvel
"Apa ada yang mau dibahas lagi? " tanya ayon
"Tidak ada" balas Marvel
#di tempat amaryn dan peylang
"Mereka lama" keluh peylang
"Iya gua udah laper" ujar amaryn
"Ryn,kalian ngapain" tanya Marvel yang menghampiri amaryn dan peylang yg terlihat bosan
"Ko kalian lama banget sih gua udah laper koko" keluh amaryn
"Heheh maaf ya" ucap Marvel
#skip beberapa tahun kemudian
Ini time line nya waktu Marvel dan yg lainnya tau kalo batman yg bunuh ayah Marvel yg ke-2 ya jdi gitu mungkin kalian tau lah
.
.
Marvel sedang duduk sendirian di pantai dan tanpa Marvel ketahui ada yg mengawasinya dari kejauhan
"Papa maaf tapi aku harus membunuhmu saat kita bertemu nanti" gumang marvel
"Bapa" ujar seorang pria muda yg sering nyebut marvel bapa yaitu Petrus
"Eh ternyata Petrus" ujar marvel
"Bapa ga bakal nyarang Petruskan" tanya Petrus yg sedikit hawatir jika nanti di serang oleh marvel
"Ya ga bakal lah" balas marvel
"Beneran gabakal? " ucap Petrus yang masih belum percaya
"Iya ga bakal nyerang ko duduk sinih di pinggir aku" ujar marvel sambil senyum walaupun senyumannya itu adalah palsu
"Ko senyuman bapa rasanya beda ya" batin Petrus, Petrus pun duduk di pinggir marvel
"Jadi gimana keadaan di sanah? " tanya marvel
"Baik² saja ko" balas Petrus
"Sukurlah" ucap marvel, tiba-tiba aja marvel dapat notifikasi dari ayon yaitu di suruh balik
"Petrus bapa pulang dulu ya" ujar marvel yg pergi begitu saja, Petrus pun melambaikan tangan
"Apa yg terjadi pada bapa" hawatir Petrus
#di markas stark
"Semuanya aku pulang" ujar marvel
"Vel lu dimana aja d-" perkataan ayon terhenti saat lihat mata marvel seperti tidak ada kehidupan di dalamnya
"Vel lu kenapa? " hawatir ayon
"Gw gpp ko" balas marvel
"Elo cepat tidur ya karena besok kita akan berdiskusi dengan timnya bermanfaat" ujar ayon
"Owh oke" balas marvel yg langsung pergi ke kamarnya
#keesokan harinya
"Jadi lo di ancam oleh siapa HAH! " tanya peylang yg di akhiri bentakan
"Pey berisik" ujar marvel
"Bang gua gini ini demi elo bang gua ga sudi liat elo kaya yg ga mau idup lagi" ujar peylang
"Gua ga tau mukanya di pake topeng" balas batman
"Jawab jangan banyak alasan" ucap ayon
"Woy tenang dulu napa" ujar kaguma
"Koko lebih baik damai dengan om batman" ujar amaryn
"Percuma saja damai karena kedamaian ga akan bertahan lama" balas marvel yg dari tadi menyendek ke pundaknya pa gm
"Tapi terserah kalian aja gua dah cape" lanjut marvel yg langsung pergi begitu saja
"Bapa" gumang Petrus yg merasakan kekhawatiran
#di tempat marvel
"Gabut enaknya ngapain ya" batin marvel yg sedang jalan²
"Kalo sparing pedang tapi dengan siapa? " batin marvel tiba-tiba aja ada yg ngangkat marvel
"Hahahah liat kita dapat kakaknya si gadis kaleng" ujar nevin
"Lepaskan gua" teriak marvel
"Ternyata bakal semudah ini ya" ucap joker
"berhenti" teriak seseorang
?Siapa kah orang itu?
.
.
.
.
.
.
Bersambung

the cute boy(brutal hero) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang