My In Law

#2

Cerita Dewasa 21+ // Anak di bawah umur mohon menjauh.

Jika tidak suka dengan karya ini, silahkan langsung menutup halaman ini :).

Enjoy the story!

***

Waktu sudah menunjukan pukul 9 pagi. Nia terbagun dan menyadari apa yang telah ia lakukan itu salah. Saat ia ingin bergerak, nia menyadari ada hal yang mengganjal di bawah. Penis Hendry masih berada di dalam tubuhnya. Perlahan-lahan ia mengeluarkan penis tersebut dari vaginanya. Namun belum sempat keluar, hendry memeluk dirinya dengan erat.

"Aahhh, yahh, ini salah." serunya sambil menahan desahan saat penis henry semakin dalam.

Mendengar ucapan dari nia, hendry langsung berpindah ke atas tubuh nia.

"Dengarkan aku, kamu milik aku mulai dari semalam dan kedepannya akan seperti itu. Soal Hadi, kita sudah melewati 49 hari dan 100 harinya dia. Ayah yakin dia akan mengerti dan memahami ini semua." ucapnya

"Tapi ayah, tetap aja ini semua salah."

"Ayah tidak peduli dengan itu, dan orang sekitar kita juga tidak akan peduli dengan hal itu. Sekarang kita tinggal di kota dan semua orang terlalu sibuk untuk mengurusi orang lain. Jadi yang kita perlu adalah hidupi hidup kita. Kamu juga semalam menikmatinya."

Nia terdiam dan berpikir sejenak. Hendry yang melihat itu mengelus dahi Nia dan menciumnya.

"Dari pada kamu pusing, mending kita lanjutin kegiatan kita." ucapnya dengan senyuman evil

Hendry langsung menhujami vagina nia lagi dengan penisnya dengan keras. Mereka melakukan dua ronde untuk pagi ini.

"Aahhh, ayah aku lelah." ucapnya sambil melepaskan penis hendry

"Istirahatlah, tapi tidak perlu untuk dilepas."

"Bagaimana aku bisa istirahat dengan penis ayah berada di dalamku." ujarnya dengan kesal.

"Lagipula aku ingin mandi, jadi minggir ayah" Nia mendorong hendry menjauh. Tapi bukannya menjauh, hendry malah mengangkat Nia.

"AAHHH! Apa yang ayah lakukan?" seru nia

"Kan kamu bilang mau mandi, ayo kita mandi." jawabnya sambil menggendongnya ke kamar mandi dengan keadaan masih menyatu.

Hendry menurunkan Nia tepat dibawah shower dan menyalakannya. Di bawah pancuran air itu, hendry kembali mencium nia. Keduanya berciuman cukup lama dan dalam hingga kehabisan nafas.

Lalu, hendry mengambil sabun dan mulai menyabuni nia. Hendry meremas remas payudaranya dan memainkan vaginannya lagi. Sedangkan nia terus mengeluarkan desahan.

Setelah selesai menyabuni Nia plus menjamah tubuhnya, hendry meminta nia untuk menyabuni dirinya juga. Nia mulai dari dada bidang milik hendry terus turun ke pinggang dan penis hendry. Sambil memainkan sedikit penis milik hendry dan menyelesaikan proses sabunan.

Keduanya bilas di bawah shower yang sama. Hendry meminta nia untuk agak menunduk sedikit. Walaupun bingung, ia tetap menuruti perintah hendry. Saat ia menunduk. Lobang kenikmatan milikny sedikit terlihat dan hendry tidak membutuhkan waktu lama untuk langsung memasuki pedangnya ke dalam sarungnya.

Sedangkan nia berteriak kaget, saat merasakan penis hendry memasuki dirinya.

Hendry mulai mengoyangkan penisnya keluar masuk

'Clop clop clop' suara penyatuan mereka mengema

'Aahhh ayahh, ahhh f-fasterrr'

'Aaahhh aaahhh ahhhh'

Hendry mempercepat permainan mereka. Dengan kedua tangannya meremas remas payudara.

'Ayaahhh aku hampir sampaii

Aahhhh ahhhh ahhhh'

'Tahaan sebentarr, errghh'

'Aku mau cummm, aahhh'

'Dikiitt laggii niaa, aarrghh'

'Sluurrrrr'

'Crott croot croott'

Hendry kembali mengeluarkan spermanya di dalam rahim nia. Sedangkan nia baru sadar dari semalam mereka bersetubuh sang ayah terus saja mengeluarkan di dalamnya.

"Ayah." panggilnya

"Ya? Kenapa?"

"Dari semalam ayah keluarin di dalam aku, gimana kalau aku hamil? Mau minum kb juga udah terlambat."

"Tenang aja, ayah akan tanggung jawab." ucapnya sambil memeluk erat nia

Akhirnya mereka mandi ulang dan melanjutkan aktivitas harian mereka yang tertunda.

 tbc.

***

Ps: Jika ada input atau masukan dapat langsung comment disini, siapa tahu dapat menjadi inspirasi dan mendapat cerita yang lebih baik lagi.

Thank you