SAHABAT MASA LALU

chapter 4

~PERPISAHAN

Happy reading😋

~~~~~~~~~~~~~

Hari ini adalah hari terburuk bagi Clara karena ia takut akan berpisah dengan sahabat masa kecil nya,Viana, gadis itu masa sekali tidak mengetahui kejadian nanti yang membuat nya harus berpisah dengan Clara.

"Clara main yu,mumpung libur"ajak Viana untuk bermain keluar bersama Clara

"Ah, aku gak bisa main keluar dulu Vi, kita kan gak boleh main keluar sebelum kita nerima ijazah". ngeles Clara, kerena dia tau kalau dia mengatakan hal yang sebenarnya malah makin ribet.

"Ohh iya juga sih yaudah kita main nanti aja, bye Clara"

"Bye Viana"

Hati Clara hancur berkeping keping dia berfikir bahwa tanpa Viana hidup nya akan hancur, setelah Viana pulang Clara langsung lari ke kamar nya untuk menangis dan berteriak sekuat tenaga nya.

"Ya Allah kenapa hi-hidup Clara kayak ginih"tangis Clara pecah saat ia tidur di ranjang tempat tidur nya

"Ya Allah banyak sekali ujian yang harus Clara terima, hiks"

"Ya Allah Clara gak mau pisah sama Viana, di-dia yang t-temenin Clara wa-waktu kecil hiks, sampe se-sekarang"

"AAAAAAA BEGINI BANGET HIDUP CLARAAAAA YA ALLAH"

Mendengar tangisan Clara, bunda dan papa nya pun merasakan sakit yang sama seperti anak nya.

"Ya Allah kuatkan hati anak ku ya Allah"ucap Kristina agar Clara berhenti menangis

"Ya Allah maaf kan lah kita sebagai orang tua yang membiarkan anak ini berpisah dengan sahabat nya yang sudah ia cintai ya Allah"ucap Haris

~~~~~~~~~~~~~~~

"Assalamualaikum Bu jihan"salam Kristina

"Waalaikum salam, kenapa jeng tumben kemari"jawab Jihan

"Aku mau kasih tau kalau kita sekeluarga ingin pindah ke-"

"Iya saya tau jeng kalian ingin pindah ke Jepang kan, yasudah tidak papa, Viana lagih tidur kalian cepat cepat ya kebandara nya"

"Ohh iya jeng kita take of nya jam 10.15 ini kita pengen berangkat"

"Hati hati ya jeng, salam buat Clara"

"Iya jeng makasih, assalamualaikum"

"Waalaikum salam"

~~~~~~~~~~~~~~~~

Clra dan keluarga nya sudah berada di bandara dan sebentar lagi ingin take of.

"Bun bisa gk dibatalin aja penerbangan nya"

"Gak bisa sayang,kita udah masuk pesawat"

"AKU GAK MAU PISAH SAMA VIANA BUN"

"Clara dengar apa kata bunda jangan ngelawan"

"Hmm,bodo lah"

"Clara sayang GK boleh gitu, kita bisa ketemu lewat telpon"

"TAPI GAK BISA KET-"

plakkk

"CLARA JANGAN SAMPE PAPA MARAH BESAR DAN KITA GK JADI PERGI,DAN UANG TERBUANG SIA SIA"

"HARIS!"

Clara yang kini sedang memegang pipi nya habis ditampar oleh papa nya hanya bisa diam dan hanya bisa ngebatin dalam hati

"Astaghfirullah sakit banget, Clara harus kuat".batin clara

"Kamu jangan kasar sama Clara!"

"Aku gak mau anak kita ngelawan cuma gara gara pisah dengan sahabat nya, aku tau mereka sudah sahabatan dari kecil,tapi emang harus bersama terus!"

"Clara SOP ya bunda udah muak sama kekesalan kamu,kalau emang kamu gak mau di atur yaudah kamu tinggal kerumah nya Viana dan tinggal disanah!!"

Gara gara Clara orang tua nya jadi marah, Clara memutuskan untuk tidak melanjutkan kekesalan nya lagih dan memilih untuk diam.

~~~~~~~~~~~~~~~~

Sesampai nya mereka di Jepang, mereka langsung mencari taksi untuk pergi kerumah baru mereka

"Excuse me"

"Yes, what do you need??"

"I want to go to osaca city"

"Okay"

Mereka menaiki taksi itu dan menuju ke rumah yang sudah mereka beli dikota osaka.

SAMPAI SINI DULU YA GUYS LANJUTAN NYA HARI SABTU KARENA BESOK UJIAN👌🏻

Don't forget to vote

^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^