02. Cinta Tak Bertaut

3 0 0
                                    

Story by Mulyati | Nabilla Putri Damayanti | Nailiy NurSa'adah

"Berhenti! Angkat tangan Anda! Dorr!" sontak Zain terbangun seraya terkejut mendapati mimpi buruk. Sekejap, atensinya teralih ketika melihat jam dinding sudah menunjukkan pukul 11.20. Ia bergegas mandi dan bersiap-siap untuk melaksanakan salat zuhur. Zain adalah pemuda yang tengah berbenah diri dan berjuang untuk istikamah dalam ketaatan. Baru-baru ini Zain bergabung dengan Komunitas Remaja Hijrah di kampungnya.

Kaki jenjang itu mulai berjalan menyusuri lorong menuju Masjid Al-Muslimin. Manik matanya terpaku kagum melihat seorang gadis lemah lembut yang tengah melintas. Sore ini, Zain berniat menghadiri majelis taklim dalam acara spesial pembacaan selawat oleh grup rebana Muhasabatul Qolbi. Zain benar-benar dibuat terpanah saat mengetahui bahwa salah satu vokalis grup rebana tersebut adalah gadis yang ditemuinya tadi.

Acara pembacaan selawat pun dimulai. Gadis itu melantunkan selawat dengan ciri khas suaranya yang begitu lembut. Selawat yang diiringi rebana itu perlahan mengalun mengetuk hati pada setiap jiwa yang mendengarnya. Bagaimana mereka tidak menangis, sedangkan mereka adalah umat yang merindukan Baginda Rasulullah. Zain tertunduk menyembunyikan setiap tetes air yang bermuara dari kedua mata. Zain menyesali hari-hari yang pernah ia lewati tanpa kebaikan sedikit pun. Terjerembab dalam lumpur dosa, rasanya setiap insan pasti pernah mengalami.

Menjelang magrib, acara pembacaan selawat itu berakhir. Zain pergi mengambil wudu untuk salat magrib berjemaah. Ia berjalan sembari melipat lengan bajunya. Tanpa sengaja, Zain menabrak seorang perempuan.

"Astagfirullah, Kak, maaf," ujar Zain spontan.

"Tidak apa-apa ... lain waktu hati-hati, ya," jawab perempuan itu dingin.

"Boleh saya tahu nama Kakak?" tanya Zain basa-basi.

"Alya," respons singkat perempuan itu kemudian pergi tanpa permisi.

***

Ternyata namamu Alya. Mungkinkah namamu dan namaku bersanding di lauhulmahfuz. Pantaskah jika aku mengagumimu sedangkan taat adalah milikmu namun maksiat adalah milikku. Aku tengah bertanya mengenai 30 juz milikmu dan juz 30 milikku. Ya Allah, kirimkan aku malaikat berwujud pasangan hidup yang mampu menjagaku dalam imanku.

Zain mengadu diselipan doa pada sepertiga malam. Ia benar-benar kagum dengan sosok anggun Alya. Terlebih lagi Zain mendengar bahwa Alya adalah perempuan cerdas yang banyak jadi sorotan pada perbincangan para pemuda.

Hari ini Alya hendak mengikuti pengajian kitab akhlak yang diadakan oleh Komunitas Remaja Hijrah. Ia kembali bertemu dengan Zain, tentunya. Alya pun banyak mendengar tentang Zain dalam pembicaraan teman-teman majelisnya. Kebanyakan dari kaum hawa itu mengatakan jika Zain adalah lelaki sopan dan sangat sulit untuk didekati. Semakin banyak mendengar tentang Zain, Alya menjadi penasaran. Berdasarkan keterangan dari sahabatnya, Alya juga merasa bahwa Zain adalah lelaki yang baik.

***

Ternyata namamu Zain. Lakumu itu mirip dengan lelaki yang dulu pernah kukagumi dalam diam. Sekarang, apa mungkin aku juga mengagumimu? Cukupkah engkau menjadi imamku yang mampu menerangiku dalam taatku? Kupasrahkan seluruh hatiku kepada-Mu Ya Allah. Aku tak ingin lagi berharap dan menanti sesuatu yang seharusnya bukan untukku.

Alya pun mengadu pada Sang Khalik. Sama seperti Zain, nampaknya Alya mulai mengagumi. Namun Alya tak lagi ingin terlalu berharap. Sebab Allah bisa saja menimpakan kepedihan pada hati yang berharap kepada selain-Nya.

***

Entah skenario apa yang sedang Allah rancang, takdir mungkin sedang mempermainkan mereka dalam sebuah cerita. Zain kembali berjumpa dengan Alya, bukan pertemuan seperti sebelum-sebelumnya. Kini mereka bertemu tanpa sengaja di pinggir jalan. Awalnya Zain hendak pergi ke warung dengan berjalan kaki, akan tetapi di tengah perjalanan netranya tidak sengaja melihat seorang perempuan yang sedang jongkok di sebelah motor. Dari kejauhan terlihat seperti putus asa dan berulang kali mengecek ponselnya.

KUMPULAN CERITA PENDEK BY NAMATHABASCATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang