After Being Cheated By The School Girl, I Am Super God

31-35

Bab 31 Kebencian Shen Yi

"Apa? Kamu ingin berlibur bersamaku?"

Di kantor, Li Dong menatap Shen Yi dengan tercengang, lalu menunjuk ke arah Shen Yi dengan ekspresi kebencian, dan berkata, "Xiao Shen, kamu adalah seseorang yang peduli dengan situasi secara keseluruhan, bagaimana kamu bisa begitu lamban? Kamu tahu, kamu sudah bekerja keras, dan kamu baru bekerja kurang dari setengah bulan, jadi kamu harus minta cuti tiga hari, bagaimana kamu ingin aku memberimu penghargaan di masa depan?

Sudut mulut Shen Yi bergerak sedikit: "Kapten Li, jika saya ingat dengan benar, Andalah yang mengatakan Anda memberi saya libur tiga hari setelah kasus ini selesai?"

Li Dong sedikit terkejut, dengan wajah kosong: "Apakah ada? Kenapa aku tidak tahu? Oh, Xiao Shen, kita harus jujur, terutama dalam profesi kita, dan kita tidak boleh berbicara berdasarkan hati nurani, kalau tidak kita akan melakukannya. Di sana adalah kekacauan besar."

sialan? Shen Yi yakin, dia merasa sangat disayangkan Oscar tidak memberikan Li Dong piala aktor terbaik atas kemampuan aktingnya yang mulus kali ini.

Setelah beberapa saat, dia sepertinya menyadari bahwa dia mungkin telah bertindak terlalu jauh, jadi nada suara Li Dong melunak, dia merangkul bahu Shen Yi, berjalan berdampingan dengannya ke bangku, duduk berhadap-hadapan, dan berkata dengan sungguh-sungguh : "Shen Kecil, dengar, kamu ingin liburan, berkencan dengan Xiao Ning kan? Tapi setahuku, Xiao Ning sangat sibuk dua hari ini, apa gunanya minta izin sendiri?"

Shen Yi menghela nafas dalam-dalam: "Kapten Li, akan sulit bagiku untuk memiliki rasa percaya padamu setelah kamu bersikap seperti ini. Lupakan, lupakan. Aku tidak datang kali ini. Sayangnya, aku seharusnya menghibur ayah mertuaku besok. Ibu mertua, kali ini aku hanya bisa memberi tahu pasangan tua itu bagaimana kapten kita berbohong kepadaku, kuharap mereka bisa memahamiku!"

Pfft~ Li Dong baru saja memuntahkan air yang diminumnya ke dalam mulutnya, dan meraih Shen Yi yang hendak pergi: "Xiao Shen, aku hanya bercanda, hehe, jangan dimasukkan ke dalam hati, seperti ini, tiga hari benar-benar keterlaluan! Terlalu panjang, biar kuberitahu ini, aku pasti akan memberimu liburan, tapi bisakah kita berdiskusi, misalnya ... liburan tiga hari bisa dibagi menjadi tiga kali? Dengan cara ini aku bisa berbisnis dengan para petinggi, kan?"

Melihat Li Dong yang memasang postur sedemikian rupa, apa lagi yang bisa dikatakan Shen Yi?

Tentu yang terpenting mereka sedang melakukan penyidikan kriminal, jadi sangat tidak pantas jika mereka mengambil cuti terlalu lama dalam satu waktu. Bagaimanapun, mereka adalah penyelidik kriminal dan menangani kasus kriminal di seluruh Jiangcheng. Meskipun Jiangcheng tidak besar, ini adalah bisnis yang serius. Di kota metropolitan dengan tujuh juta penduduk, segala macam hal terjadi setiap hari di kota sebesar itu, dan orang-orang ini siap dihubungi 24 jam sehari, apakah mereka sedang libur panjang? Pikirkan saja dalam mimpi.

Jadi dia tidak melakukan tawar-menawar dengan Li Dong kali ini, tetapi langsung berkata: "Saya pulang kerja tepat waktu sore ini, dan saya harus membeli bahan makanan terlebih dahulu, jadi saya tidak akan datang besok, oke?"

"Tidak masalah, aku akan menyetujui slip cuti untukmu sekarang juga!" Li Dong berdiri dengan puas, tetapi ketika dia kembali ke mejanya, dia menggelengkan kepalanya dan memasukkan kembali slip itu: "Lupakan, kali ini hanya kamu meminta cuti, tapi menganggapnya sebagai pekerjaan sampingan untukmu , sehingga kesan para petinggi terhadapmu akan berfluktuasi karena hal ini."

"..." Orang baik, barusan dia bisa membuat orang marah, tapi sekarang dia bisa membuat orang mati, Shen Yi memandang Li Dong dengan tercengang, berterima kasih padanya, dan meninggalkan kantor.

Melihat Shen Yi pergi, wajah Li Dong langsung menjadi bersemangat, dia mengepalkan tinjunya erat-erat dan melambaikannya, sambil bergumam, "Nak, apakah kamu ingin mencubitku? Kamu masih sedikit lembut."