Bab 21

79 3 0
                                    

Hay gays mf nya mimin Bru bisa update ini hari..

*
*
*

Saat  Laura dkk ingin berjalan ke kantin di tengah jalan mereka di hadang oleh   tasya dkk.

Mau kemana loh" tasya menatap sinis sambil berkacak pinggang menatap  Laura dkk

Kalian punya mlut kan " celutuk sasa kesal karena tidak mendapatkan respon

Biasalah orang bisukan gk bisa ngomong " ejek caca  sambil mentap sinis .  Tasya dan sasa yang mendegar ucapan teman nya tertawa mengejek

Dasar nene lampir" ejek aura

Mereka yang tidak ingin berlama-lama di depan cabe  rawit mereka ingin berjalan tetapi di hadang lagi.

Apa sih loh" lisa merasa ingin menjambak rambut mereka hingga terlepas dari kulit kepala nya

Gw mau kalian jauhi cowok cwok kita" ucap tasya sinis  jesika yang melihat muka songong tasya ingin menebas  nya hidup hidup

Ngomong apa sih loh gk jelas bgt" ujar lisa tak kalah sinis

Yang jelas kalian  harus  jauhin Farel dkk karena mereka itu cwok kita " marah tasya seakan ingin menelan mereka hidup hidup tetapi bagi Laura dkk  biasa saja karena mereka Hanya santai menanggapi nya

Emang mereka mau sma loh secara kan loh itu jalang " ejek lisa

Anjing loh" marah tasya

Kok nyebut diri sendiri sih " ujar aura santai

Loh.. "Kesal sasa

Apa " Laura bersuara santai

Awas loh tnggu pembalasan gw" tunjuk tasya depan muka Laura

Tangan loh bau tai mnggirin" Laura pun menepis tangan tasya dengan kasar dan jangan lupa tatapan tajam yang selalu mendampingi nya

Sekarang minggir loh benalu"jesika berucap santai   tetapi jangan lupa wajah ngejek yang ia berikan kepada tasya dkk

Kok gw jadi merinding yh batin tasya yang melihat tatapan mengerikan yang Laura pncarkan

Duh ni oksigen kok lama lama berkurang  batin sasa yang seakan merasakan sekeliling nya berubah

Kabur aja kali yh batin caca ketakutan

Laura yang mendegar batin  mereka hanya menyerigai dan tentu saja tasya dkk melihat senyum yang menakutkan itu

Mereka yang sudah tidak tahan dengan keadaan seperti ini lagsung berlarian  terbirit-birit.

_____

Kita boleh gabung gak" vano yang tidak mendapatkan jawaban hanya mendegus

Boleh gabung gak"tanya evan  dan lagi lagi tidak mendapatkan jawaban

Mereka yang capek berdiri lagsung duduk tanpa tahu malu pdahal belum dapat izin dari Laura dkk

Ngpain duduk"tanya jesika dingin

Hm anu itu hm " vano yang tidak dapat menjwb dengan benar hanya bisa meruntuki diri nya yang begitu bodoh.

Loh ngomong apa sih" jesika  yang mendengar jawaban vano memutar bola matanya malas

Tempat duduk lain udah penuh tiggal tempat duduk kalian yang masi kosong" celutuk vino  dan nelirik kk nya  dengan sinis

Oh" jawab jesika, lisa, aura serentak

Mereka pun makan dengan kesunyian yang melanda tempat makan mereka.

Farel yang selesai makan  tampa segaja  mata Laura bertatapan dengan mata nya  .

Kali ini dia tidak mungkin salah lihat kan.  Mata itu...

Ratu KegelapanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang