sampai kapan?

2 3 0
                                    

Mau berapa lama lagi kau berdiri di tempat ini? Membuang-buang waktu demi menunggu kepulangan masa lalu? Tidak cukup kah Rasa sakit membuat mu sadar bahwa hati yang telah kau pilih, telah membuang mu dan mengusir mu dari sisinya.

Kau tidak buta tapi selalu menyamar kan pandang, bahwa sebenarnya kau melihat dengan jelas- di sebrang sana sudah ada jejak lain yang beriringan dengan tujuan nya

Tapi miris nya kau tidak mau mengakui kekalahan itu. Malah berdiam diri, menunggu punggung itu berbalik arah menujumu-meminta maaf, menyesal telah menyia-nyia kan mu, dan sekali lagi meminta mu kembali menjadi tangan yang kemarin kau genggam kuat. Tidak peduli engkau di harap kan atau tidak sama sekali

Sudah terlalu lama sejak hari itu kau hidup dengan alur yang tidak tertata. Kapan terakhir kali kau menghargai diri mu sendiri?  Bahkan untuk tersenyum saja kau sudah lupa bangai mana caranya

Tidak ada yang meminta mu untuk menunggu selama ini. Lalu kau tingga untuk siapa? Dia sudah mencukupkan diri nya untuk seseorang yang telah menjadi pilihan hatinya
Maka cukupkan pula dirimu. Berhentilah mulai saat ini, pergilah dari sini, dan jangan pernah berfikir untuk mengulang kesalahan memalukan itu lagi.

#catatan nona jingga

Relung Hati Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang