Briella's Criminal Charm

Chapter 1 The Jewel Heist

         Malam ini, kota itu tenggelam dalam kegelapan yang mencekam. Cahaya bulan yang samar-samar bersinar seolah-olah dipermainkan dalam ketidaktahuan. Di jendela sebuah gedung tinggi yang mewah, sosok hitam seperti bayangan yang merayap, tubuhnya terlihat hampir tak terlihat di antara kegelapan. Dia Briella, sosok berbahaya yang mempesona.

         Rambut panjangnya yang gelap mengalir bagai air terjun, menambah aura misteriusnya. Setiap helai rambutnya tampak seperti utusan malam, mengingatkan pada ketenangan yang hanya dapat ditemukan dalam kegelapan. Mata hijaunya menyala, seakan-akan dua permata berharga yang bersinar dengan pesona dan misteri yang tak tertandingi.

         Dalam sinar bulan yang samar-samar, keindahannya menjadi lebih menarik dan memikat, mengundang kita untuk membenamkan diri dalam kegelapan dan misteri yang ia ciptakan.

          Dengan perlahan ia masuk ke dalam ruangan melalui jendela. Berjalan ke arah meja kecil seraya memakai sarung tangan yang ia ambil dari sakunya. Menekan tombol yang ada di meja itu, hingga terbukalah lantai di depan kakinya berada.

         Dengan gerakan gesit, ia membuka tas kecilnya dan mengeluarkan tali yang sangat panjang. lalu ia ikatkan pada pembatas balkon ruangan itu. Turun perlahan dari lubang itu dan mendarat di dalam ruangan yang mewah, yang dihiasi dengan barang-barang berharga. Ini adalah malam yang dia tunggu-tunggu, malam pencurian berlian berharga yang akan mengubah hidupnya selamanya.

         Dia bergerak dengan lincah melewati perangkap-perangkap yang akan menjebak siapa pun yang kurang beruntung. Mengedarkan mata hijau tajamnya ke penjuru ruangan, namun tak menemukan keberadaan benda berharga yang ia cari.

"Sial, dimana mereka menyembunyikan berlian itu?"

         Waktu terus berjalan yang tak mengizinkannya lengah. Ia berjalan menyusuri dinding-dinding ruangan, hingga matanya tertuju pada dinding pojok yang memiliki warna sedikit berbeda. 

"Ketemu." bisiknya dengan senyuman culas penuh ejekan

        Dia bergerak perlahan menuju dinding itu, mengamati permukaannya dengan seksama. Dengan balutan sarung tangan ia  menelusuri permukaan dinding, hingga akhirnya menekan tombol berukuran sedang yang hampir tidak terlihat dengan mata telanjang karena memiliki warna yang sama dengan dindingnya.

         Dinding itu terbuka dengan perlahan, mengungkapkan sebuah ruang tersembunyi yang mungkin hanya ia yang mengetahuinya. Bergerak memasuki ruangangan itu dan seketika berhenti kala didepannya terdapat benda yang ia cari. Sebuah berlian merah yang diletakkan di atas penyangga khusus dengan sinar laser mengelilingi berlian itu.

        Matanya terpana saat melihat betapa cantiknya berlian itu. Ia tahu bahwa berlian itu bukanlah barang biasa. Berlian itu adalah harta yang begitu berharga, yang selama ini menjadi incaran banyak orang. Namun, pada malam ini, berlian itu akan menjadi miliknya.

       Ia melepas sebuah cincin yang terdapat ukiran huruf B dari jarinya. Cincin yang selalu ia tinggalkan di saat-saat melakukan hal-hal berbahaya, sebagai simbol kehadiran dirinya. Ia sengaja melakukan hal itu untuk mempermainkan para tikus-tikus pengecut.

         Memfokuskan matanya lalu menjentikkan cincinnya hingga tepat sasaran mengenai berlian itu hingga jatuh.

         Bunyi alrm seketika memenuhi ruangan. Secepat kilat ia memungut berlian itu dan melesat keluar ruangan. Meraih tali yang sebelumnya ia gunakan untuk turun lalu naik dengan gesitnya. Sampai di atas, ia melepas kaitan tali lalu menggulungnya dan melemparkan ke tempat sampah di ruangan itu. Menekan kembali tombol di meja hingga lantai itu tertutup kembali.

        Briella tersenyum seraya menggenggam berlian di tangannya. Malam ini adalah awal dari perjalanan baru dalam hidupnya, dia juga tahu bahwa itu juga akan menjadi awal dari lebih banyak masalah daripada yang dia bayangkan.

         Melompat keluar jendela dalam sekejap dan menghilang dalam bayangan kota yang gelap, meninggalkan kekacauan yang tak berujung.

***********************

Hey hey hey....

welcome back to my story

Jangan lupa tinggalkan jejak 

See you.........