Awal pertemuan.

55 2 0
                                    


Pada suatu hari di tahun 2016, tepatnya di Universitas Culture Neo, Fakultas Kedokteran. Para mahasiswa baru memulai kegiatan belajar mengajarnya di Kampus tersebut.

TETTTTTTTT...

Bel jam istirahat pun berbunyi pukul 09.00 pagi. Di saat mahasiswa baru lainnya bersama teman-temannya, seorang mahasiswa yang bernama panggilan Hachiko hanya sendiri. Ia sangat sulit untuk bergaul dengan teman-teman barunya, dia memiliki personality introvert yang sulit bergaul dengan orang baru. Walaupun ada beberapa mahasiswa lainnya mengajak untuk ngobrol dengan Hachiko, Hachiko sendiri sangat kesusahan untuk menanggapinya.

Di Kantin Kampus,
Hachiko memesan menu makanan yang ada di kantin tersebut dan membawa makanan tersebut di meja yang ia tempati, Tanpa seorang pun yang menemaninya, Ia hanya sendiri. Hachiko hanya melihat-lihat sekitar, dan tanpa disadari ada seseorang yang melihatnya dan orang tersebut menghampiri Hachiko.

Duk duk duk
Suara sepatu pria tersebut. Hachiko merasa ketakutan. Ia bahkan tidak mengetahui pria tersebut siapa, dan dia hanya bisa menundukkan kepalanya sambil tersenyum tipis saat pria tersebut duduk di kursi yang ada didepannya yang masih kosong.

"Hai.. kamu hanya sendiri disini, atau menunggu temanmu?"

"Halo.. a-aku disini hanya sendiri, adakah yang ingin kamu sampaikan kepadaku?"

"Mm.. tidak ada.. aku melihatmu disini sendirian dan aku menghampirimu, mengapa kamu tidak bergabung dengan teman yang lainnya?"

"Mm.."

"Ah, aku minta maaf, sebaiknya aku akan mengenalkan diriku terlebih dahulu. Perkenalkan, namaku Elvio Mahardika, biasa dipanggil Dika."

"Baiklah, salam kenal, ya Dika. Aku Kavian Hachiko Afnan, biasa dipanggil Hachiko. Senang bertemu denganmu."

"Apakah boleh jika kita memiliki nama panggilan sendiri-sendiri, agar berbeda dari temanmu yang lain, haha.."

"B-boleh.. aku ingin memanggilmu Vio, apakah boleh?"

"Tentu saja! Aku akan memanggilmu Kavi, panggilan yang lucu!"

"Kau ben-"

TETTTTTTTTT

Waktu istirahat telah selesai. Dan saatnya semua mahasiswa masuk kekelasnya masing-masing.

"Maaf, aku harus kekelas, temui aku lagi jam 15.00 saat selesai kelas terakhirku, ya! See you, Vio!"

"Okay! Aku akan menemuimu jam 15.00!"

Tanpa sadar, seorang Elvio Mahardika yang memiliki jabatan menjadi seorang dosen tersipu dengan mahasiswanya. Dan ia segera menampar pipinya sendiri saat ia sadar. Hahaha, bukankah ini begitu lucu?

_______________________________________________

Cukup.

DOSENKU ADALAH SUAMIKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang