27

10 2 0
                                    

Di rumah sakit
Verrel: gimana dengan mama papa?
Ralia: abang ke ruangan nya saja hiks hiks
Rania: iya benar banget hiks

Verrel pun masuk ke ruangan nya

Verrel: mama papa kalian gapapa?

Namun tak ada suara membuat verrel menetes air mata setelah beberapa menit mata papa ataupun mama berbuka

Verrel: mama papa?
P.v: kamu menangis nak? Kenapa?
M.v: kamu?
Verrel: kalian gapapa kan?

Tak lama angel anak² serta adeknya verrel datang

Ralia: mama
Rania: papa

Mereka pun memeluk mama papa kecuali verrel yang masih menangis namun tangisan itu tersipu malu

Angel: nangis saja gapapa lagian mereka berdua kedua orang tua kamu
M.v: nak? Kamu masih anggap papa mu ini...
Verrel: gak kok hanya saja saya tidak mau

Verrel pergi disusul oleh riki

Angel: maaf nih kok verrel kayak cuek gitu?
M.v: dia adalah anak kandung mama yang bukan suami mama sekarang
Angel: maksudnya?
Ralia: jadi waktu itu papa tak sengaja ketemu papa kandung bang verrel, waktu itu papa kandungnya sudah menjelang maut
Rania: saat dirumah sakit papa kandung nya minta verrel untuk nikahkan mama nya ke papa kami sekarang
Ralia: namun bang verrel anggap papa sekarang mengambil mama nya dari papa kandungnya
Angel: pantesan dirinya kayak cuek dengan kalian berdua
Aldi: namun sekarang kayaknya coba mengikhlaskan bahkan sekarang kalian berdua seperti ini dia kayak khawatir

Mereka pun ngobrol di satu sisi verrel yang menangis ditenangin oleh riki tak lama angel datang

Angel: aku sudah tau gimana kehidupan kamu dengan keluarga ini namun bagaimana pun mereka orang tua mu yang rawat kamu, kamu jangan gengsi ya? Apakah kamu gak mau kalau mereka pergi dari dunia ini!?

Verrel melotot melihat angel dengan perkataan nya itu

Riki: janganlah tinggikan ego mu kata abi kan?

Verrel langsung berlari masuk ke ruangan lagi dan memeluk mama papa secara bergantian

M.v: kamu tumben meluk? Biasanya gak loh
Angel: biarkan saja dia begitu ma karena dirinya sebenarnya khawatir sama kalian bahkan tadi saja hajar orang yang buat kalian berdua kayak gini

Papa tersenyum begitu juga verrel

Verrel: maafin verrel ya? Verrel banyak salah sama kalian mungkin setelah papa meninggal dunia aku kasar sama papa tiri ku bahkan mama kandung ku juga verrel minta maaf banget yaa maafin verrel yang banyak salah ini
P.v: gak nak papa tau kok mungkin bagimu ini adalah sulit banget namun papa sadar diri dan memahami kamu
M.v: iya nak mama juga gak masalah sama sikap kamu karena mama tau bagaimana jadinya kamu di posisi sekarang ini
Ralia: abang perhatian sama kami berdua namun secara diam² karena masalah ini
Rania: tetapi tanpa abang sadari kami sayang sama abang

Mereka pun berpelukkan

Ralia: mendekatlah kak angel
Angel: gak
Verrel: jangan ngebantah!!

Ehh verrel narik tangan angel dan anak² nya yang akhirnya mereka pelukkan

The leader of the cruelest gang of gangsters becomes kind because of one girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang