Aku harap dunia benar selebar daun kelor
Kebetulan yang dulu akan terulang lagi, merangkai kisah sama dengan akhir yang lebih bahagia
Kamu terlihat baik-baik saja, sedang sudah berbulan-bulan lamanya aku masih berantakan
Kupikirkan skenario kita bertemu lagi dengan berbagai cara, terus berulang sampai kepalaku mau pecah
Tidak ada yang masuk di akal, tidak ada kemungkinan yang mungkin
Aku tahu, paham betul
Tapi
Bagaimana sekarang?
Yang hancur jadi lebur, yang tegak jadi tumbang
Dan, selesai.
Koma yang sekarang berganti titik
Aku tamatkan juga kita dengan segala mimpi dan harap yang menguap
Kamu lanjutkan perjalanan mu yang panjang, aku sembuh duluDatanglah lagi, selalu ada sudut kosong untuk kita kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kataku
PoetryKumpulan keluh kesahku tentang hidup, dunia dan semesta Bagaimana caraku memandang diriku atau manusia lain Terkadang manusia terlalu menarik, pikiran yang rumit tidak bisa dimengerti sendiri Hidup yang perlu penyederhanaan Jatuh cinta yang melulu p...