🐦cinamonroll🐦

329 49 31
                                    

🐦keep smile🐦

🐦🐦🐦

Neji mengetuk pintu kamar adik sepupunya itu dengan lembut, pagi sudah datang dengan sangat cerah dan entah apa yg membuat imoutonya itu tidak juga keluar dari kamarnya

Biasanya jika hal ini terjadi, itu artinya adiknya pasti begadang larut malam hingga ia kesiangan di pagi hari

"Chibi-chan" Panggil neji pada adiknya masih dengan mengetuk pintu

Lama...

Dan barulah pintu itu sedikit terbuka, neji sudah siap dengan ceramah nya namun sedetik kemudian ia terdiam

"Chibi.. Kau baik baik saja? " Tanyanya khwatir
Dia memandang ke arah adiknya saat ini, wajah yang pucat dengan rambut kusut yg berantakan

"Nii-chan, nata tidak masuk sekolah ya.. Uhk.... " Lirih gadis itu serak, Hinata sakit??

Adiknya yg biasa ceria dan manis itu kini sedang sakit??

Neji panik....
"Ne... Chibi-chan ayo kita ke rumah sakit.. A_aku akan"

"Nii-chan nata baik baik saja, hanya uhk.... Perlu istirahat"

"Tdk... Baiklah baiklah kalau begitu nii-chan akan memanggil dokter untuk kemari"katanya dengan segera menuntun adiknya kembali

Neji mengambil handphone di saku celananya, menelfon seseorang kemudian segera memeriksa ke adaan Hinata

" Chibi, apakah ada yang sakit!? "Tanyanya lembut menyentuh dahi adiknya yg terasa panas

" Eum... Kepalaku sakit, dan pusing, juga badan nata rasanya sangat lelah"jelas Hinata lirih

Neji mengangguk, ia segera menjelaskan apa yg adiknya katakan kepada seseorang di sebrang telfon

"Chibi, kita ke rumah sakit sekarang ya" Kata Neji lagi takut

"Tapi... Nii-chan"

Hinata tidak sempat protes, tubuh nya sudah di angkat dengan Neji begitu cepat

🐦🐦🐦

"Jadi dia pindah sekolah huh.... "Ketus seorang pria yg nampak terlihat tak suka

" Hey... Kau tau sendiri kan ayahnya itu! ''Sambung pria lainnya yg nampak tengah santai memainkan gamenya

''Lalu bagaimana sekarang? "Seorang gadis nampak menimpali kedua temannya

"Ayo pindah sekolah"

plakk...

"Apa kau bodoh kiba!!, bagaimana bisa kita pindah begitu saja! Kau mau di bunuh oleh ibumu" Teriak gadis bersurai coklat itu mendengar usul temannya

"Habisnya aku tidak memiliki ide lain tenten" Jawab sang lelaki sedih

"Lagi pula, jika kita pindah, kemana kita akan pindah? Kita tidak tau di mana Hinata-Chan pindah" Lelaki yg sibuk dengan game nya tadi nampak berbicara membuat kedua temannya yg lain tertunduk lemas

"Em... Bagaimana kalau kita tanya dia saja? " Tenten ikut menimbrung entah kenapa usul kiba yg ingin pindah sekolah terus terngiang di kepalanya

"Apakah kau pikir dia mau memberitahu!!" Keluh kiba mengelus anjing putihnya yg bernama akamaru

"Apa salahnya mencoba"

_CINAMONROOL_Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang