prolog

2K 416 116
                                    

Hallo pren.👋

Sebelum baca utamakan follow dulu yah pren.

Semoga suka nih ama cerita gw sekalian suka ama authornya juga ngak papa kok.

Hehehe


***

Queen menatap gerbang SMA white diamond school yang sudah tertutup rapat dihadapannya, untuk kesekian kali nya dia terlambat. Namun, jika hari biasanya Queen akan pergi ke tempat lain ketika ia terlambat. Tetapi kali ini ia memutuskan untuk mencari cara agar bisa masuk tanpa dihukum.

Entah keberuntungan gadis itu hari ini saat ia melihat gerbang belakang yang tidak terkunci. Queen merasa senang dan bahagia.

"Akhirnya, gw terlambat tanpa kena hukum."

Tanpa menunggu lama Queen segera masuk, tak lupa ia memastikan bahwa keadaaan sudah aman tidak ada osis maupun guru yang melihatnya.

Queen membuang nafas lega saat sudah berada didalam pekarangan sekolah, karena takut ketahuan Queen segera melangkah untuk menuju kelasnya.

"Telat, hm?"

Ia menghentikan langkahnya saat mendengar suara berinton yang sangat tidak familiar ditelinganya.
Queen memutar bola matanya malas lalu melanjutkan kembali langkahnya yang sempat terhenti tanpa melihat kebelakang.

"Awshh...sakit banget," ringis Queen saat sebuah botol bekas minuman mendarat sempurna di atas kepalanya.

"Bera—" ia tidak melanjutkan ucapannya saat mengetahui siapa pelakunya.

"Lapangan!!" ucapnya datar.

"Males, mending gw ke kelas," jawab gadis itu dengan santainya lalu melanjutkan langkahnya.

"Eehh!!" Queen terkejut saat seseorang menariknya menuju lapangan.

"Apa-apaan sih lo, udah gw bilang gw mau kekelas. Lagian lo siapa seenaknya nyuruh-nyuruh gw. Perasaan si ketos bukan lo deh!!" ujar Queen dengan kesal.

"Berdiri sampai jam istirahat DWIVI QUEENSHA GEDZA!!" ucapnya yang tak terbantahkan.

Yah dia adalah Dwivi queensha gedza gadis yang memiliki sifat tengil, bar-bar, dan pembangkang. Sering mencari masalah dan langganan guru Bk. Siapa yang tidak kenal dengan gadis cantik itu. Queen dijuluki dengan sebutan primadona SMA WDS karena kecantikan yang sangat mempesona bagi kaum adam. Mata yang indah, hidung yang mungil,dan bibir yang tipis berwarna pink alami.

Emosi Queen sudah tidak bisa ditahan lagi ia pun mulai melangkahkan kakinya dengan hentakan ke arah lapangan siap untuk menjalani hukumannya. Dari pada ribut dengan ketos jadi-jadian, yang ada hukumannya malah ditambah, kan nggak asik.


***

Kring! kring!

Suara bel mulai menggema diseluruh sudut SMA WDS. Queen menbuang nafas lega, tanpa menunggu lama Queen segera menuju bangku yang sudah tersedia dipinggir lapangan. Kakinya benar-benar terasa keram saat ini.

Terlihat semua siwa-siswi mulai keluar dari kelasnya masing-masing, ada yang kekantin, nongkrong, dan keperpustakaan. Queen bangun dari duduknya dan berjalan menuju kantin. Ia sudah tidak sabar untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan dari tadi.

Setibanya Queen dipintu kantin, ia menghampiri ke dua sahabatnya yang sudah duduk disudut kantin dengan makanan dimeja mereka.

BRAK!!

"Ih, kesel gue udah cape-cape mau sekolah, malah dihukum, ngak tau apa luntur nih skincare mahal gue!!" ucap Queen sambil menggebrak meja dengan raut kesal, yang membuat kedua sahabatnya terkejut.

"Loh kenapa sih, baru datang udah marah-marah ngak jelas, untung aja nih bocah ngak keselek gergara loh," ucap nata yang kesal melihat kelakuan sahabatnya ini, Yang hanya dibalas cengengesan.

"Yah maap habisnya gue lagi kesel sama seseorang," ujar Queen yang langsung duduk disamping nana yang sibuk dengan permennya.

"Emng lo kenapa?"

"Gue dihukum sama cowok nyebelin, lagian dia bukan ketos ataupun anggotanya juga ngapain sok-sok an ngatur orang segala," ujar Queen dengan wajah memerah.

"Hello DWIVI QUEENSHA GEDZA, kalo ketos pun yang ngehukum lo, lo juga ngak akan jerah. Lagian ketos kan lagi mengikuti pertukaran pelajar ke perancis, mungkin tu cowok yang di pilih sama kepala sekolah untuk menggantikan ketos sementara waktu. Makanya ke sekolah itu pagi-pagi biar ngak di hukum mulu," ucap nata terlampau kesel.

"Iya deh, kapan-kapan gue ngak telat lagi. Nunggu dapet hidayah dulu."

Nata memutar bola matanya malas lalu melanjutkan makanannya yang tertunda.


***
TBC
***

White diamond school

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


White diamond school

Maap kalo gak nyambung ceritanya.

Btw jangan lupa follow and komen yah pren.

Dwivalver (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang