bab 8

2.6K 191 41
                                    

Aom kini menjaga jarak dengn Kim menjernya sendiri ia bahkan mengangp Kim tidak pernah ada di dalam hidupnya

Ketika Kim datang aom akan lengsung pergi dan sibuk berexting

Ntah apa yg Kim perbuat pada aom Sampai aom sangat muraka kepadnya bahkan ingin melenyapkan Kim ketika ada di hadapan nya

------------_------------+_

Mon sedang duduk di keloset ia terbangun kerna merasa ingin baung air kecil

Ahhh ini sangat perih aku tidak bisa berjalan dengn normal " gumam Mon yg sudah bangun dari tidurnya lalu pergi ke kamar mandi




Semntra Sam masih tidur dengn nyenyak di ranjang nya

Setelah keluar dari kamar mandi Mon duduk di tepi ranjang

Mon memperhatikan Sam yg tengah tertidur pulas

Sam mulai terbangun ia sedikit membuka matanya yg menyipit

Emm kamu sudah bangun?" Tanya Sam dengn suara parau kahs orang baru bangun tidur

Sudah dari tadi "jawab Mon lembut

Kenpa tidak bangun kan aku " Sam yg bangun dan menyenderkan dirinya

Kamu terlihat sangat nyenyak tuan Sam lagian untuk apa aku membangun kan mu aku kesal padamu" celtuk Mon yg cemberut

Loh loh kenpa ? Apa aku ada salah hmm?" Sam mendekati Mon dan mengendus kan hidung nya ke leher Mon

Mencium aroma tubuh Mon

Emhhh sammhh ini masih pagi ,jelas saja aku kesal gara-gara ulahmu aku tidak bisa berjalan dengn normal tuan dan satu lagi anuku perih tauuu!! " Ucap Mon sedikit mendesah dan mejahukan diri dari Sam

Aku akan ambilkan salep ya tunggu "ucap Sam lalu ia langsung bangkit

Eeh pake dulu celana mu itu nya keliatan banget loh "ucap Mon yg menutup ke 2 matanya

Krena Sam hanya menggunakan celana dalam saja

Memangnya kenapa kan kamu sudah merasakan nya juga melihatnya "goda Sam

Sam pun pergi dan mencari letak salep itu tidak butuh waktu lama Sam kembali dan membuka pintu

Ini aku menemukan nya sini biar aku bantu oleskan " ucap Sam yg datang

Ah tidak tidak perlu biar aku saja " ucap Mon menolak

Tidak ada penolakan " ucap Sam

Lalu merebahkan Mon dan membuatnya sedikit mengangkang

A,a aww ahh perihh hiks hiks" tangis Mon yg tidak dapat menahan perihnya dari reaksi salep tersebut

Perih ya maaf ya nanti juga akan secepatnya pulih semntara kamu jangn banyak bergerak dulu " ucap Sam dan duduk di samping Mon


Lalu siapa yg akan masak dan bersih-bersih rumah sebesar ini " ucap Mon menatap heran ke arah Sam

Biarkan saja nanti aku akan menghubungi pembantu yg biasa ke sini seblum ada kamu sekarang istirahat lah " ucap Sam mengecup kening Mon dan bibirnya

Mon tidak menolak perlakuan lembut dari Sam

Emm baiklah tapi aku ingin di kamarku saja " ucap Mon yg mencoba berdiri dan ingin berjalan

Tanpa aba-aba Sam malah mangku Mon

Aku bilang jngn banyak bergerak " ucap Sam yg kini Mon ada di pangkuannya

forbidden love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang