because i'm dominan ( TAEKOOK/VKOOK)

bab 52

Happy reading

.
.
.

Jangan lupa vote dan comment ya

.
.
.

Selesai mandi taehyung memakai baju santai nya..
Dia pun memainkan ponsel nya, dia masih belum ingin menemui jungkook..

Selain karena tak ingin kembali membentak jungkook taehyung juga masih enggan melihat jungkook...

Taehyung tak habis fikir kenapa jungkook diam saja saat namja tadi mendekati jungkook segitu dekat nya jika memang jungkook yakin mengenali namja itu..

Memikirkan nya saja membuat taehyung marah..
Taehyung membuka data yang hosoek kirim..

" kim myungsoo.. Anak dari kim heechul "

Taehyung menyerigai, jadi nama nya myungsoo ternyata hanya hama kecil yang bisa dengan mudah taehyung singkirkan jika dia berani menganggu milik nya..

Pernikahan taehyung dan jungkook tinggal menghitung hari saja, Taehyung juga sudah menyiapkan semua nya...

Tinggal memberitahu jungkook apa kah namja cantik itu suka atau tidak..

Setelah membaca semua data milik myungsoo, taehyung pun keluar dari kamar tamu..
Ini sudah jam nya makan malam, dia harus memastikan jungkook makan dengan baik atau tidak..

.
.
.

sedangkan di kamar wajah jungkook sangat pucat, keringat dingin membasahi badan jungkook..

Jungkook membuka mata nya, kepala pusing dan perut nya sakit..
Hanya untuk sekedar membuka mata saja jungkook lemas sekali..

Dia melihat ke samping tempat tidur nya, dan kosong..
Taehyung tak ada di kamar nya, jungkook kembali menangis tanpa isakan..

" hyungie " lirih jungkook..
Dia butuh taehyung saat ini, jungkook butuh pelukan hangat milik namja tampan itu..

.
.
.

Taehyung menaikkan alis nya saat melihat di meja makan tak ada jungkook..

" dimana jungkook ku ' tanya taehyung dengan salah satu maid nya..
Maid itu pun menunduk takut,

" maaf tuan besar, tuan muda belum ada keluar sedari tadi " ucap main itu sopan..

Taehyung pun berjalan manaikki tangga menuju kamar nya dan jungkook..
Taehyung tak ingin jungkook sakit karena tak makan..

Taehyung pun membuka pintu kamar nya, dia bisa melihat jungkook menutupi seluruh tubuh nya dengan selimut..

Taehyung membuang nafas nya pelan..
Dia pun berjalan mendekati tempat tidur mereka, taehyung duduk di samping samping tempat tidur..

" baby " panggil taehyung lembut.. Tapi nihil jungkook tak menyaut..

Taehyung kembali membuang nafas nya, padahal kan yang seharusnya marah dia tapi kenapa malah jungkook yang marah..

" baby " ucap taehyung lagi sambil membuka selimut yang menutupi tubuh jungkook..
Mata taehyung terbelalak melihat wajah pucat jungkook, dan jangan lupa kan wajah nya yang sembab..

Taehyung pun mendekat ke arah jungkook dan menyentuh pipi nya..
Bisa taehyung rasakan jika badan jungkook panas..

Jungkook membuka mata nya, mata nya berkaca-kaca melihat wajah tampan taehyung..

" hiks hyungie " isak jungkook pelan..

" baby kau sakit. Kenapa tak bilang pada hyung " ucap taehyung panik..

" kita ke rumah sakit sekarang baby " lanjut nya..

Jungkook menggeleng, dan itu membuat taehyung bingung..

" hiks tak mau, hyung tak sayang kookie lagi hiks, hyung membentak kookie tadi dan sekarang hyung tak memeluk kookie hiks " isak jungkook dan itu berhasil membuat Taehyung menggigit pipi dalam nya gemas..

Taehyung pun membawa jungkook ke dalam pelukan nya..
dan ajaib nya kepala serta perut jungkook tak sakit lagi..

Jungkook membenamkan wajah nya di dada bidang taehyung, menghirup aroma wangi dari tubuh kekar itu..

" baby yakin tak ingin kerumah sakit atau hyung suruh dokter saja yang kesini nee " ucap taehyung lembut, taehyung berniat melepaskan sebentar pelukan nya..

Tapi terhenti karena jungkook kembali menangis..

" huwee jangan, kookie masih mau di peluk hiks "

Sial jungkook benar-benar imut sekali, taehyung harus menahan diri agar tak menerkam kesayangan nya itu..
Taehyung pun semakin mengeratkan pelukan nya dan itu sukses membuat jungkook tertidur..
Taehyung tertawa gemas..

" jaljayo baby "

.
.
.

Tbc