Dear Diary

untuk lelakiku

Bertahan sendiri itu sulit. Bertahan disaat semua menjatuhkan ku,menjauhiku,menghinaku, bermacam-macam hinaan terlontar padaku. Tapi ada seseorang yang selalu mendukungku yaitu kekasihku. Aku bertahan karnanya.

Aku sangat menyayangimu. Aku sangat mencintaimu lebih dari diriku sendiri. Tanpamu aku selalu hancur. Aku selalu menangis jika bertengkar denganmu. Aku selalu merepotkanmu. Aku selalu mencari masalah denganmu. Tapi dibalik itu semua aku sangat-sangat menyayangimu. Aku bertahan karnamu.

Hari ini aku membuat kesalahan. Maafkan aku atas kesalahanku yang menyakiti hatimu. Maaf jika aku terlalu egois untuk dirimu. Maaf kan aku.

Saat kau marah dan tak membalas pesanku. Aku sangat-sangat sakit. Rasanya aku ingin menyerah. Jika aku tak bersamamu. Lalu,aku bersama siapa?tidak ada yang menginginkanku disini.

Ayah?ayah selalu menuntutku untuk jadi yang terbaik,menuntutku untuk serba bisa.

Ibu?ibu pun tidak pernah membanggakan diriku. Yang ibu tau aku tidak mampu bertahan diluar. Yang ibu sayang hanya anak sambungnya.

Kakak?kakakku pun menganggap aku manja,aku beban.

Adik?adikku pun selalu memukulku tanpa alasan. Aku selalu dicaci maki olehnya.

Lalu aku bertahan disini demi kekasihku. Aku hanya bisa bergantung padanya. Kebahagiaanku berada dalam dirinya. Saat dia disampingku aku merasa aman dan nyaman. Saat dipeluknya aku memeluk dengan erat. Aku sangat menyayangimu.