Oneshoot(s) 🔞

CEO-Sekretaris

Dalam sebuah ruangan CEO perusahaan raksasa Elektronik

agh agh agh.. mas, lebih cepat mas

Terdengar suara desahan dari seorang CEO Ben(48thn) dan sekretaris wanitanya Iren(26thn)

Penis sang CEO sedang berada di dalam vagina sekretarisnya, tanpa memperdulikan bahwa sang CEO sudah memiliki istri dan tiga anak yang sudah hampir seusia dengan sang sekretaris.

agh agh agh sayang vaginamu sangat ketat, menjepit penisku dengan baik, agh agh agh sayang ketat sekali.

agh agh agh masss, lebih cepat lagi mas, remas payudaraku mas, cium aku mas agh agh agh

Sang CEO menuruti sang wanita, ia remas payudara gadis itu, sebelahnya ia hisap seperti bayi yang sedang menyusu.

Posisi mereka sang CEO duduk di kursi kebesarannya dan sang sekretaris berada di pangkuannya menghadap sang CEO.

Mas Ben agh agh agh

Iren meremas-remas rambut Ben untuk menyalurkan kenikmatan yang ia rasakan saat ini.

Iren tidak peduli walaupun Ben sudah memiliki istri dan anak, ia hanya ingin merasakan hidup yang mewah yang diberikan oleh sang CEO.

agh agh agh sayang vagina mu menjepit penis mas, kenapa masih ketat sih sayang padahal tiap hari mas bobol terus.

agh agh agh mas juga penisnya enak banget, besar, menuhin vagina aku.

Ben terus menggigit gemas payudara Iren sambil iya remas-remas payudara ranum itu.

agh agh agh mas aku mau sampe mas

agh agh agh mas juga sayang, tahan sayang kita keluar bareng

agh agh agh agh agh agh

mas... agh agh agh

Iren merasakan penis Ben membesar di dalam vaginanya, dan setelah genjotan Ben yang kelima

crot

crot

crot

Ben menghentakan penisnya dalam di lubang vagina Iren, cairan sperma Ben memenuhi vagina Iren sampai ke rahimnya.

Iren merasakan hangat pada rahimnya.

Tanpa mencabut penisnya Ben, menciumi bibir Iren, melumat serta menggigit gemas bibir Iren.

Iren tersandar lemas di dada Ben serta pelepasannya yang kesekian, dia sudah sangat lelah melayani nafsu sang CEO yang terus-terusan menggenjotnya dari tadi pagi sampai sekarang jam sudah menunjukan pukul 11 siang.

mas Ben nakal.. 'Iren memukul pelan dada bidang sang CEO'

emang mas nakal kenapa sayang?

mas keluarin di dalam lagi, gimana kalau Iren hamil mas?

loh, mas memang mau kamu hamil sayang

tapi kalau hubungan kita ketahuan istri atau anak-anak mas gimana?

mereka ga bakal tau sayang, kamu tenang yah, mas jamin. 'Ben menciumi gemas seluruh wajah Iren'

SKIP

Dua bulan setelah hubungan terlarang mereka terjalin Iren positif hamil, yang tentu saja itu adalah anak Ben.

Saat Iren memberitahu Ben tentang kehamilannya, Ben sangat senang, ia menggendong wanitanya dan menciumi Iren sambil mengucapkan bahagia dan syukurnya.

sayang, mas mau kamu berhenti yah dari perusahaan, kamu mas belikan rumah nanti biar mas bisa pulang kesana juga kalau mas bisa.

tapi mas yakin ga bakal ketahuan istri mas?

engga sayang, kamu tenang aja yah, mas sudah mengatur segalanya biar kita bisa bersama.

Di dalam sebuah rumah mewah yang hanya ditinggali dua orang ART, satu sopir, Iren sendiri dan sang CEO yang kadang-kadang pulang kerumah tersebut karena tentu saja dia harus tetap pulang kerumahnya bersama sang istri pertama dan anak-anaknya.

Kehidupan keluarga sang CEO dan istri sebenarnya sangat baik, terbilang harmonis, tapi saat sang CEO melihat dan mengenal Iren entah kenapa dia merasakan jatuh cinta untuk yang kedua kalinya. Tapi sang CEO tak ingin merusak reputasinya dan keluarganya terpaksa jalur ini lah yang dia ambil bersama Iren, dan Iren menyetujuinya.

agh agh agh mas.. mas..

agh agh agh

sayang kamu hamil begini malah terlihat jauh lebih seksi mas makin bernafsu sama kamu sayang agh agh agh

Usia kandungan Iren sudah berusia 8bulan saat ini, tapi sang CEO malah semakin bernafsu pada sang mantan sekretaris, tiap hari mereka bercinta, seperti saat ini penis sang CEO sedang keluar masuk dengan cepat pada lubang vagina sang mantan sekretaris.

agh agh agh sayang kenapa makin ketat sih lubangnya

agh agh agh kan aku olahraga selama hamil mas agh agh agh

kamu makin cantik sayang agh agh agh mas makin sayang sama kamu agh agh agh

agh agh agh mas jangan cepat2 mas, kasihan dedek bayinya

agh agh agh maafin ayah yah dedek ayah ngunjungin kamu terus

agh agh agh mas, aku mau keluar

agh agh agh mas juga sayang, bersama sayang

crot

crot

crot

Ben mencabut penisnya dan menumpahkan spermanya diatas perut buncit Iren.

Ben menarik Iren masuk kepelukannya, tanpa peduli mereka masih bertelanjang dan penuh dengan cairan-cairan cinta mereka dikasur.

Ben mengelus-elus perut buncit Iren sambil sesekali meremas payudara Iren yang sudah semakin besar karena sudah mulai mengeluarkan ASI untuk sang buah hati nanti.

SKIP

Hari lahir Iren telah tiba, Ben dan Iren sudah berada dirumah sakit yang jauh dari kota tempat mereka tinggal agar meminimalisir orang-orang terdekat mereka akan mengenal mereka.

Iren melahirkan buah hatinya dan Ben yang berjenis kelamin laki-laki secara normal ditemani Ben didalam ruang operasi, namun sayang saat melahirkan Iren mengalami pendarahan yang merenggut nyawanya.

Ben sangat senang dan bangga akan kelahiran jagoannya, karena Ben hanya memiliki anak perempuan saja dari hasil pernikahannya dengan sang istri pertama, dan dengan Iren ia memiliki anak laki-laki yang sudah ia nanti-nantikan kehadirannya yang akan ia jadikan calon penerusnya kelak, tapi saat ini Ben tengah menangis terseduh-seduh karena sang kekasih meninggal setelah melahirkan anak laki-laki mereka.

Ben menamai sang jagoan David yang telah ia sepakati dengan sang kekasih saat usia kandungan Iren masih berusia 5bulan.

Saat ini Ben membawa David dalam gendongannya untuk dia bawa pulang kerumah istri pertamanya, tentu saja sang istri pertama sangat marah dan murka terhadap Ben yang telah berselingkuh dibelakangnya bahkan memiliki anak dengan wanita tersebut. Anak-anak Ben yang suudah berusia remaja turut merasa kecewa dengan sang ayah yang telah menodai pernikahan orangtuanya dan membuat malu tentu saja.

David tumbuh menjadi anak laki-laki yang sangat gagah mengikuti ayahnya, tapi tanpa kehangatan keluarga karena sang ibu sambung dan kakak-kakaknya yang tak pernah mengganggapnya ada dirumah tersebut. Tapi sang ayah sangat menyayangi David dan sangat memanjakannya yang membuat iri anak-anak perempuannya. David juga sudah diperkenalkan sebagai calon penerusnya kelak menggantikan sang ayah.