Bab 1 : Penculikan Pangeran

75 15 43
                                    


☺️Happy Reading📕



Aku tersenyum seperti bunga
Tidak hanya dengan bibir
Tetapi, dengan seluruh keberadaanku.
••••••
(•Floryn Gowdie•)


Sinar Bulan merah menyinari bumi khususnya, Kerajaan yang indah bernama, Kerajaan Trixolo.
Kerajaan Trixolo adalah, Kerajaan para penyihir putih yang baik hati.
Yang dimana Kerajaan tersebut dipimpin oleh sepasang Raja dan Ratu, saat itu Ratu sedang berteriak kesakitan karena melahirkan anak pertamanya, yang di beri nama Revan Aquarius Mahakam.

Di sisi lain, terdengar suara tangisan seorang anak bayi perempuan yang cantik,bagaikan bintang yang bercahaya pada malam hari. Dia adalah Floryn Isobel Gowdie,

Mereka berdua terlahir di bawah sinar Bulan Purnama merah, yang membuat mereka mungkin di takdirkan.

Kebahagiaan menyelimuti kedua keluarga tersebut. Sampai tiba suatu saat, ketika Raja dan Ratu tertidur, seorang wanita dengan jubah berwarna hitam datang ke kamar mereka dan menculik Revan.

Yang anehnya wanita itu datang dan pergi tanpa ada yang mengetahui, saat sang Ratu terbangun dari tidurnya, dia langsung pergi menuju keranjang tidur milik anaknya itu.

"Revannnn"lirih sang Ratu.

Sang Ratu yang mendekati Keranjang anaknya seketika kaget, karena tidak melihat anaknya lagi.

"Sayangggggg!!!" Teriakan sang Ratu yang hendak membuat seluruh orang yang ada di kerajaan terkejut, termasuk Raja yang sedang tidur dan terbangun dengan tiba-tiba.

"Ada apa Sayang?kenapa kamu berteriak!?" Tanya Raja yang menghampiri sang Ratu yang masih berdiri membeku.

"Sayang, anak kita..." Gumam sang Ratu yang membuat Raja melihat ke dalam keranjang anaknya, saat melihat tidak ada anaknya, Raja merasa seakan-akan jantungnya berhenti berdetak.

"Sayangggg, anak kita mana!? Revannnn!!!" Panik Raja yang sudah mulai terlihat setres.

Raja pun memanggil penjaga dengan suara yang nampak sangat marah.

"Penjagaaaaa!!!!" Tekik sang raja.

Sedangkan sang Ratu sudah di rawat dan di tenangkan oleh para pembantu.

Para penjaga yang mendengar suara Raja, langsung berlari menuju kamar sang Raja.

"Ada apa yang Mulia?" Tanya salah satu penjaga di sana.

"Kenapa kalian tidak memperhatikan setiap orang yang masuk ke kamar ku!?"

"Mohon maaf Baginda, kami selalu menjaga dan tidak pernah lengah."

"Lalu bagaimana anak ku bisa hilang? Hah!??" Amarah Raja sudah tidak tertahankan lagi, dia langsung mendorong keranjang sang bayi hingga jatuh dan rusak.

Ratu tidak bisa berbuat apa-apa lagi, karena saking lemasnya melihat bahwa anak satu-satunya telah di culik.

"Baginda,,,kenapa anda se-marah gini?" Tanya salah satu pengawal.

Raja langsung membalikkan wajahnya dengan tatapan tajam, membuat pengawal seketika langsung mundur.

"Sayang." Panggil sang Ratu.

"Yah, Sayang...kamu gapapa kan?" Tanya Raja yang sedikit khawatir dengan istrinya.

"Gapapa kok Sayang, tapi bagaimana bisa dia masuk!?"

"Dia pasti penyihir hitam, karena siapa lagi yang bisa menyelinap ke kamar kita, kalau bukan penyihir hitam."

"Penyihir hitam!!!" Kaget Sang Ratu yang langsung menahan tangan sang Raja dengan wajah ketakutan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 18, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Floryn || Gadis Penyihir PutihTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang