One: of the Mens and his boy

14.6K 661 8
                                    


Berapa lama sebuah persahabatan terjalin? Kurun waktu sepuluh tahunan atau mungkin lima tahunan. Tapi tidak dengan Marco Leonard Andalas dengan Jeano El Frederick, keduanya sudah menjalin pertemanan sejak usia belia karena kedua orang tua mereka juga sahabat karib.

Ayah Marco adalah calon penerus pimpinan pack dan seorang ahli astronomi, beliau merupakan enigma yang memimpin pasukan serigala putih selatan selama bertahun-tahun. Sementara ibunya merupakan delta yang bekerja sebagai direktur di sebuah yayasan pendidikan.

Kalau papa dari Jean sendiri adalah seorang dokter bedah di rumah sakit ternama dan merupakan alpha dominan yang memimpin klan serigala hitam di bagian tenggara barat selama beberapa tahun.

Untuk mama Jean sendiri bukanlah wanita sembarangan, beliau termasuk jajaran wanita karier yang sukses dan masuk ke relasi gamma female se-kota Alaska.

Sejak dahulu hingga sekarang enigma yang lahir hanya segelintir orang saja, termasuk Marco dan ayahnya. Lahirnya gender kedua yang baru membuat tatanan sedikit dirubah berdasarkan kehendak dewi bulan. Namun, tidak semua orang mengetahuinya sebab pimpinan pack hanya menyampaikan itu kepada para enigma dan alpha saja.

Dalam rapat itu Marco bersama Jean dengan seksama mendengarkan apa yang disampaikan oleh pimpinan pack mengenai keterkaitan antara enigma dan alpha.

Enigma bisa membuat seorang alpha menjadi omega apabila terjalin sebuah benang merah, dan enigma tidak bisa dibantah oleh gender manapun.

Enigma dan sigma adalah gender langka yang muncul bersamaan, namun yang tertinggi tetaplah seorang enigma. Itulah kenapa enigma cocok dijadikan sebagai pimpinan pack atau pimpinan federasi. Aura mereka mampu menekan semua orang tanpa terkecuali.

Yah cukup sampai di situ ingatan Marco tentang rapat tadi pagi. Sekarang di siang harinya dia harus mengerjakan laporan beserta tugas kuliah sebelum mendekati deadline.

Sebenarnya bagi Marco apa yang disampaikan oleh pimpinan pack dia anggap angin lalu karena tidak ada bukti kuat tentang enigma yang bisa membuat seorang alpha menjadi omega.

Bahkan meski ada buku yang ditemukan dari era leluhur pun tidak membuatnya percaya sebab memang tak ada bukti yang nyata dan tak ada sejarah lagi setelah pasangan Alfred dan istrinya Yolanda wafat.

Omega di sini sudah pasti bisa menjadi seorang ibu dan melahirkan nantinya, tidak ada bantahan. Namun, omega laki-laki itu tidaklah mungkin ada dan akan terjadi. Tidak mungkin.

Bisa saja yang dimaksud oleh Dewi bulan adalah wanita alpha yang akan berubah menjadi omega jika bertemu dengan laki-laki enigma. Bukankah itu lebih masuk akal?

Soalnya Marco tidak mendapatkan penjelasan secara detail.

Bau harum yang sudah Marco hapal menusuk indra penciumannya, wangi lembut, manis, tapi maskulin. Feromon Jean. Entahlah sejak usia legal mungkin? Marco selalu mencium aroma feromon Jean yang amat sangat menusuk dan terlalu tajam.

Tapi Marco tak ambil pusing, mungkin itu dikarenakan Jean ingin menunjukkan sisi alpha padanya sebab sahabatnya itu pasti merasa terintimidasi jika bersama dengannya.

"Lo makan chicken katsu lagi? Nggak bosen apa, ya?" Jean bertanya dengan sedikit menyindir.

"Enak tau, gue jadiin menu favorit itu. Kenapa? Lo kok bisa tau gue makan chicken katsu? Padahal kan gue nggak ngajak lo makan bareng,"

Jean mengendikkan bahunya, kedua tangannya terangkat membentuk huruf w sebelum dia duduk, "lidah gue ngerasain itu, lagi dan lagi,"

"Lagi?"

"Iyalah, udah tiga tahun semenjak gue dapet gender kedua, gue selalu ngerasain tiba-tiba sakit bareng lo, ngerasain minuman yang lo minum, dan ngerasain apa yang lo makan. Itu tuh kayak bukan sekedar ngerasain tapi kayak gue lagi makan atau minum itu,"

"Mungkin gara-gara kita sahabatan dari kecil? Lo ikut sakit di saat gue sakit, ya wajar aja lah,"

"Ya kalo itu sih emang wajar," Jean menghidupkan televisi, "yang sampai sekarang gue pikirin itu waktu lo mabok abis pulang party, gue yang mau berangkat ke rumah Karina malah ikutan mabok di jalan anjir, kok bisa gitu lho? Untung nggak kecelakaan,"

"Ah yang waktu itu, ya?" beo Marco, dia tidak berani menatap Jean yang duduk di sofa, "gue juga nggak tau." ucapnya tergugu.

Jujur, Marco itu tidak bodoh. Ia tahu apa yang terjadi di antara dirinya dan Jean selama ini. Tapi Marco lebih memilih untuk mengelak karena dia tidak mungkin menyetujui apa yang Dewi bulan berikan.

I'M OMEGA NOW?! |•MarkNo✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang