Law Me-[NOMIN]

06. Jeno & Dady

-LAW ME-
.
.
.

"sayang, aku mau beli kalung berlian ini~" ucap sang wanita dengan suara manjanya.

"Yoona... bukannya lusa kemarin kau baru membeli sepasang kalung dan anting?"

Ya, mereka adalah Jaehyun dan Yoona, sepasang kekasih atau mungkin seseorang yang sedang memanjakan simpanannya.

"Itu berbeda Jaehyun, ini lebih cantik dan mahal, aku ingin membelinya... kumohon..." Yoona mengelus bisep Jaehyun sembari memohon dengan kedua mata yang berbinar.

"Ya sudah, ambillah jika kau suka" Jaehyun pun pasrah, menuruti permintaan dari kekasih gelapnya.

"Terimakasih sayang!" Seru Yoona langsung memeluk tubuh Jaehyun untuk menyalurkan rasa senangnya.

"Apapun untukmu sayang..." Jaehyun mengecup kening kekasihnya lalu meminta seorang pegawai untuk membungkus kalung yang Yoona inginkan.

Keduanya pun akhirnya pulang, mereka memilih untuk pergi ke apartemen Jaehyun, sesampainya di sana, Jaehyun memutuskan untuk membersihkan diri, sedangkan Yoona memasak untuk makan malam mereka.

Tak menunggu lama Jaehyun keluar dari kamarnya ia memakai celana pendek selutut dengan kaos hitam tanpa lengan.

Ia melangkah ke dapur di mana Yoona berdiri memunggunginya, Jaehyun mendekati Yoona, lalu memeluknya tubuh wanita molek itu dari belakang.

Yoona pun terkejut melihat dua lengan kekar melingkar di perutnya.

"Sayang, aku sedang memasak" dengus Yoona menggeleng kecil.

"Malam ini bisa kan?" Jaehyun bergelantung manja, mengecup leher jenjang itu seduktif mungkin.

"Aku harus pulang cepat sayang... besok anakku sekolah" Yoona sibuk menggerakkan spatulanya, mengabaikan Jaehyun yang terus menggoda nafsunya.

"Ajak saja anakmu tinggal bersama kita"

"Dengan status kita yang masih tidak jelas? Dan anak ku tau kalau aku menjadi simpanan seorang pria?"

Jaehyun terdiam, benar kata Yoona, mereka hanyalah orang asing yang di pertemukan di sebuah bar, mereka terikat sebuah hubungan karena saat itu, Yoona bekerja di bar. Dan kebetulan salah satu klien Yoona adalah Jaehyun. Jaehyun tertarik pada Yoona, karena terlalu sering bertemu, mereka pun membuat sebuah kesepakatan, Yoona menjadi pemuas hasrat Jaehyun, dan Jaehyun memenuhi perekonomian Yoona.

Sampai pada akhirnya mereka benar-benar jatuh cinta satu sama lain, hingga memilih untuk melupakan kesepakatan tersebut.

"Sayang..." Yoona mematikan kompornya, ia berbalik melingkarkan tangannya di leher Jaehyun.

"Aku memintamu menceraikan istrimu bukan? Lalu kenapa sampai saat ini kau belum melakukannya, apa kau sungguh masih menginginkan aku?" Tanya Yoona dengan wajah melas yang di buat-buat.

"Bersabarlah, masa hidupnya sudah tak lama lagi, tinggal menghitung hari untuk menyingkirkan benalu itu"

"Kau yakin? Bagaimana jika dia sembuh"

"Itu tidak akan terjadi, karena aku tidak akan membiarkan dia bertahan lebih lama" Jaehyun menarik salah satu sudut bibirnya, membuat Yoona tersenyum.

"Jadi kita benar akan menikah setelahnya?"

"Tentu saja, kita akan hidup bersama, selamanya..." jemari besar Jaehyun berpindah, ia menyibak rambut Yoona yang menutupi sebagian wajahnya ke belakang telinga.

"Aku mencintaimu Jae..."

"Aku juga sayang"

Cup...