CleoPatra

0.2

Cleo membuka matanya di saat sinar matahari menyinari matanya. Gadis itu membuka matanya, dilihatnya ia berada di kamar bernuansa putih dengan ornamen abu-abu di furniture, Cleo merasakan ada yang memegangi perutnya.

Apa? Perutnya? Dengan cepat Cleo bangun dan mendapati ada orang lain yang tidur bersamanya. Ia tidak mengenali sosok itu, namun Cleo merasa tidak asing melihat setengah wajah cowok ini. Dengan cepat Cleo beranjak dari kasur untuk pergi, dan mencari dimana tasnya berada, untungnya ia tidak melakukan apa-apa, karena bajunya masih utuh di tubuhnya.

"Stay here."

Patra membuka selimutnya. "Kenapa gue ada disini!" tanya Cleo.

Cleo bukanlah gadis polos atau lugu, jelas ia tau semalam gadis itu mabuk. "Lo gak inget semalem kita ngapain?"

Cleo melihat pakaiannya, ia menujuk bajunya. "We don't do anything."

"Are you sure?" Patra menunjuk beberapa hickeys yang berada di lehernya. "You do these."

"I'm sorry for that. Can we make it up? I'll pay you."

Kalimat itu membuat Patra terkekeh. "I'm rich, I don't need your money."

"Nice then, gue harus pergi. Btw lupain apa yang terjadi dengan kita semalam, karena kita gak ngapa-ngapain." Cleo hendak mengambil tas Chanel miliknya yang ternyata berada di bawah night stand.

"Kalau lo berani keluar dari kamar ini. Siap dengan hujatan yang akan buat karir lo hancur?"

Kalimat itu membuat Cleo menghentikan jalannya.

"Did you just threaten me?"

"If you dare to go, I'll share our hot videos into Celebties."

Celebties adalah situs gosip dan juga semua berita tentang model, musisi, artis dan semua yang berhubungan dengan entertainment di Indonesia.

"Lo mau karir lo hancur dengan skandal kita?" Patra tersenyum miring melihat perubahan raut muka Cleo yang sedang menahan kesalnya.

"Go ahead bunny, lo tau siapa gue. Dan kenapa gue harus takut dengan ancaman lo bunny?" setelah itu Cleo keluar dari kamar Patra dan membuka pintu akses apartemen cowok itu.

Sedangkan Patra tersenyum tipis melihat kepergian Cleo.

***

Hari ini Cleo harus pergi ke rumah orang tuanya untuk menghadiri perjamuan perkenalan dengan calon suami mamanya itu. Sesampainya di rumah, ia di sambut oleh Tessa yang berada di living room.

Selama calon keluarga barunya itu tidak mengganggunya ia tidak akan keberatan, karena ia memang tidak peduli dengan pilihan mamanya itu, bahkan sampai detik ini mereka memang belum bertemu, bahkan mengetahui namanya saja Cleo tidak tau.

"Dress kamu udah di siapin di depan kamar kamu sayang. Sana prepare, kita berangkat jam 5, karena tempatnya lumayan jauh dari kita," ucap Tessa, ibunya.

Cleo mengangguk dan berjalan menuju kamarnya melalui lift. Ketika ia sudah berada di depan kamarnya, ia dapat melihat dress itu menggantung di depan.

Cleo mengambilnya, lalu masuk ke dalam kamarnya. Gadis itu bersiap-siap seperti luluran, mandi dan juga make up. Rambutnya ia gerai setelah selesai mencatok hingga bergelombang.

Cleo menatap ponselnya ketika mendapati chat dari temannya.

Katie
Cleo!
Lo udah liat group blm?