"It hurts, but I can't accept it."
...Seorang lelaki sedang memandangi foto strip dengan tersenyum sumringah, ia seperti akan bertemu wanita dikencan pertamanya, hatinya sudah tidak sabar untuk bertemu seseorang yang ia sangat rindukan sewaktu di berlin, lulus smp telah ia lakukan, kini waktunya untuk kembali ke negeri indonesia dan mengenang hal-hal manis ditempat asalnya,
Hati yang tidak berhenti berdegup menandakan ia sangat gugup untuk bertemu, banyak hal yang sudah ia siapkan untuk diceritakan, banyak hal juga yang ia ingin lakukan bersama, foto itu merupakan hal terakhir sebelum ia ke berlin untuk menyelesaikan sekolah SMPnya,
Foto dengan seorang wanita yang sudah berusia dengan senyuman keduanya yang lebar, ia kembali mengingat saat pengambilan gambar ini,
Flashback on~
Ditaman hiburan yang sangat ramai, mereka sudah terlalu lama mengelilingi wahana, dari wahana yang sederhana, wahana komedi putar, bahkan sampai wahana yang membahayakan, roller coaster mini, itulah wahana terakhir yang mereka naikan, anak kecil itu melihat ada tempat photobooth, ia menunjuk dengan melompat riang,
"Bolehkan kita kesana?"
Wanita itu menganggukan kepalanya tak lupa senyuman lembut yang diberikan, digandenglah tangan kecil itu, menuruti keinginannya merupakan suatu kebahagiaan yang tak pernah terbayar dengan apapun itu, 2 langkah kaki itu mulai memasuki wahana photobooth tersebut, untungnya sedang tidak ramai,
Mereka mulai berpose begitu kamera dinyalakan, dengan gaya yang lucu, gaya yang unik, bahkan mengenakan bando-bando hewan menggemaskan untuk menghiasi kepala nya, begitu hasil fotonya jadi, mereka keluar dari tempat photobooth tersebut, sembari diiringi dengan tawa yang ceria,
"Kamu suka fotonya?"
Anak kecil itu menganggukan kepalanya dan tersenyum memperlihatkan gigi kecilnya,
Flasback off~
Ia memasukan kembali fotonya ke dalam dompetnya yang lebar, dan membuka ponselnya berniat untuk mengirimi pesan kepada seseorang yang sudah menunggunya dirumah, usai mengirimi pesan, datanglah seorang supir yang sudah ditugaskan untuk menjemput di bandara jakarta,
"Mari tuan muda, saatnya berangkat."
Anak lelaki berusia 15 tahun itu memasuki mobil, mobil mulai berjalan dengan santai, setengah perjalanan anak itu tak berhenti menghirup udara malam yang segar diindonesia,
Sudah lama dia tidak menginjakan kakinya di negeri ini, begitu mengetahui akan liburan sebentar dia sangat senang, pak supir yang melihatnya tak berhenti terkekeh menggelengkan kepalanya dengan gemas,
Karena sudah merasa cukup merasakan angin akhirnya anak lelaki itu menutup jendela mobil, dan mendengar musik kesenangan nya dengan sang nenek diputar oleh penyiar radio, dengan matanya bersinar ia mulai meminta untuk menaikan volume radio,
"Tuan, masih suka lagu ini?"
"Iya, aku suka, sangat suka."
Melihat tuan kecil nya tersenyum dengan mata tertutup menikmati lagunya, itu sudah membuat hati pak dandang hangat dan tenang,
Sejam sudah mereka habiskan diperjalanan, karena perjalanan dari jakarta ke bogor hanya 1 jam 3 menit,
KAMU SEDANG MEMBACA
ALETHEIA (tipuan, muslihat, kebohongan, dendam)
Mystery / ThrillerBagaimana jika seseorang yang sangat kamu cintai tewas dan kalian masih muda untuk mengerti apa yang telah terjadi, ~~~ Itu terjadi kepada joshua, saat joshua melihat tewas nya nenek yang selama ini ia cintai, dan sayangi melebihi kepada dirinya sen...