人Lembar Kisah Pertama人

27 3 0
                                    

"Mungkin kamu terlalu sempurna untuk aku yang masih sangat baru akan agama, hijrah ku pun sudah di uji dengan begitu besar tapi aku menikmati setiap rasa yang selalu hadir, antara hidup dan mati aku berada di kedua ambang itu.

- Alanara Athaya anaca.

"Aku bukan manusia sempurna, mungkin yang orang lihat aku begitu sempurna dengan pangkat ku, ilmu agama ku, tapi aku hanya manusia biasa yang masih bisa berbuat salah dan dosa tapi aku berusaha untuk selalu menjadi terbaik walaupun tak aku tau pandangan orang akan hidup ku dan aku.

- Letjen Virshaka chasandra el-gatha.

"Hidup itu jika sudah rusak maka tetap rusak perumpamaan kaca yang utuh dan jatuh tanpa sengaja, pasti dia hancur berkeping-keping juga tak bisa di sambung atau disatukan, mungkin bisa tapi lihatlah hasilnya apakah kamu nyaman dengan hasil kaca itu?."

- Wigatthama hanka adyrat aksara.

"Masa lalu ya masa lalu Jangan ungkit lagi dan jika mereka kembali jangan lah lihat karena mereka itu hanya kenangan yang sudah lama pergi, dan jika ia membuat masalah hadapi dengan tenang.. tugasnya dia sudah selesai tidak untuk mengukir masa depan lagi karena dia sudah lama tertinggal."

- laksana aksarya naufal.

"Masalah itu di hadapi jangan di hindari karena ia tak akan selesai dengan sendirinya,ia harus selesai dengan orang yang bersangkutan.

- kin'ara ais al nauza.

"Letjen Virshaka dan ibu Persit Alanara ada dua bukti cinta dari Allah yang telah ditulis dilauhul Mahfudz mereka bukti cinta sehidup semati dengan sama sama melengkapi kekurangan dan saling menguatkan, terima kasih atas apa yang pernah kalian berdua lakukan untuk ku dan aku minta maaf atas kesalahan dan gelap mata yang aku lakukan."

- Reka bhumi khancandra.

"Masa lalu itu hanya pengacau masa depan baik kedatangan nya maupun kenangan yang sudah tertinggal."

- Yasatika arlela.

"Aku hanya kembali bukan untuk merebut walaupun ada rasa menyesal setelah aku meninggal nya, tapi aku sadar apa yang sudah tertakdir tuhan itu hukum nya mutlak dan tak bisa di ubah."

- Zalika naretha qash Fatimah.

...............

"Setiap kisah itu sudah memiliki garis takdir, Setiap Cerita juga akan berakhir, barangkali banyak orang yang ingin ending kisah dan cerita mereka bahagia tapi ingat tak ada yang bahagia baik itu nyata atau tulisan, ending sesungguhnya itu kita berada di surga atau neraka.. bersama dengan yang sudah di tetapkan.

Kisah yang dengan sendirinya terlintas dibenak kepala ini terus tertuang dan tertulis, kisah itu memiliki awal juga akhir, maka kisah ini pun sama memiliki awal dan akhir.

Mari Selami kisah kehidupan Cerita ini, kuatkan diri, jika Cerita ini yang membuat mu jauh dengan Tuhan maka tinggal kan kerjakan tugas tuhanmu itu lebih penting, jangan kalian lupakan sholat dan perbanyak membaca Alqur'an, ingat jika kamu masih tahap pendidikan jangan lupakan tugas yang sedang menanti.

- Zaan02 🕊️ Author.. salam hangat dan happy Reading to my story.

^...°»•|•«°...^

Pukul 03.32. Kepulangan 1.

Langkah sepasang kaki dengan balutan sepatu pantofel hitam kulit itu keluar dari area bandar udara, kepulangan nya di sambut senyum haru sepasang suami istri dan satu laki laki yang tengah menanti kedatangannya.

"Abah, hanka umi ngga sabar liat putra kedua kita dan saudara mu nak." Ucap umi Ulfa

"Sabar umi, Shaka pasti datang." Ucap hanka.

Kapten Batalyon ( Hallo Kapten, AD )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang