Mereka yg ada disana merasa terganggu dengan suara seruling itu, mereka yg mendengar rasanya gendang telinga mereka mau pecah.
Tiba tiba mayat mayat orang sekte Wen yg sudah mati bangkit dan menyerang mereka yg disana, tapi mayat itu hanya menyerang orang orang sekte Wen.
Jiang cheng dan lan zhan yg melihat itu merasa aneh kenapa mayat itu tidak menyerang mereka.
Lalu orang yg memainkan seruling itu keluar, namun masih tidak menampakkan wajah nya.
Lan zhan merasa orang yg memainkan seruling itu bukanlah musuh tapi teman.
"Walau dia menyimpang, asal dia membunuh anjing Wen ini dia adalah teman" kata Jiang cheng sambil tersenyum.
Lan zhan hanya diam mempertahankan wajah es nya.
Saat semua Wen sudah mati dan cuman tersisa Wen chao dan Wen zhuliu, orang itu dengan perlahan turun ke tanah.
"Kita bertemu lagi, Wen chao" kata orang itu sambil tersenyum licik.
"Si... Si-apa kau" tanya Wen chao pada orang itu sambil ketakutan.
Lalu orang itu dengan perlahan berjalan ketempat yg terang dan mengangkat kepala nya "apa kau masih mengingat ku? Wen chao... " semua orang disana menjadi terkejut, lantaran orang itu adalah wei wuxian.
Yg sudah mereka cari selama tiga bulan ini.
Yg paling terkejut adalah wangji. Sekarang weiying nya sudah berbeda, tidak seperti dulu lagi.
"Weiying"_lan wangji
" ah lan zhan"_wei wuxian
"Pulanglah bersama ku ke gusu"_lan wangji
" aku tidak mau. Lalu siapa kau yg berani mengaturku"mendengar wuxian berkata seperti itu lan wangji menjadi merah dan berteriak pada nya
"WEI WUXIAN"
"LAN WANGJI" wei wuxian balas berteriak
"Bukannya kalian sekte lan sangat membenci iblis seperti ku"_wei wuxian
Lalu Jiang cheng berjalan berdiri ditengah mereka, "lan gongzi,wei wuxian berasal dari yunmeng Jiang, walau pun dia sudah menyimpang, tapi dia tetap dari keluarga Jiang"
Lan wangji hanya bisa menggigit bibir nya, lalu pergi dari sana dengan perasaan sedih.
..
.
Wuxian sedang berjalan jalan di kediaman jiang, sekarang dia berada di aula utama, dia kembali mengingat saat nyonya yu selalu memarahinya
Mengingat saat shijie nya mengupaskan buah teratai untuk nya, dan paman Jiang nya yg selalu membela nya saat dia dimarahi nyonya yu.
Lalu Jiang cheng datang menghampiri wuxian dan menepuk bahu nya, wei wuxian berbalik dan hanya melihat jiang cheng diam sambil menatap nya.
Sementara tidak jauh dari mereka berdiri, jiang yanli sedang melihat mereka dengan tatapan sedih.
...
Tak berselang lama sejak kepulangan wei wuxian, keempat sekte besar yakni Jiang, lan, jin, dan nie mengadakan pertemuan untuk menyerang Wen ruohan.
Setelah berdiskusi dengan cukup panjang, mereka akan menyerang sekte Wen tiga hari lagi, tentu saja dengan bantuan wei wuxian.
Walau tidak menerima kehadiran wei wuxian yg sudah Berkultifasi menyimpang, mereka tetap tidak bisa berbuat apa apa menghadapi wei wuxian
...
Akhirnya hari yg ditunggu pun tiba, keempat sekte besar sudah masuk ke dalam sekte wen, dan terjadilah pertarungan yg sangat sengit, lan zhan juga ikut serta dalam pertarungan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Family [wangxian]
Fantasy"Ayah,aku merindukan ibu, kapan ibu akan pulang" tanya seorang anak kecil sambil menangis. Maaf kalo ada kesalahan masih pemula soal nya hehe😅, update sesuka author yahh