Chapter 1: Perkenalan

12 3 0
                                    

Nama: SunnyTinggi: 178 cm

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nama: Sunny
Tinggi: 178 cm

Sunny memegang 3 lembaran ujian dengan tangan gemetar.

100
100
98

Angka yang sangat membanggakan bagi orang lain, namun terlihat seperti aib bagi Sunny, nilai buruk itu hanya akan membuat orang tuanya lebih marah dan kecewa.

Pokoknya harus sempurna, entah nilai akademik maupun non-akademik, semuanya harus sempurna di mata mereka.

Ceklek!

Sunny membuka pintu rumahnya dan tidak menemukan siapapun, sepi dan gelap... itu membuatnya merasa tidak nyaman. Dia buru-buru naik menuju kamarnya dan menutup pintu dengan keras.

Ceklek! BRAK!

"AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!" Teriakan frustasi Sunny terdengar nyaring di dalam kamarnya, dia meremas tiga lembar kertas hasil ujian nya itu dan melemparnya ke lantai dengan kasar, Sunny pun perlahan bersandar di pintu dan merosot ke bawah, dia terduduk lemas di pintu kamarnya.

Apa yang akan dia katakan saat kedua orang tuanya pulang nanti? Mereka pasti akan menghukumnya lagi.

Padahal mereka selalu berharap agar anaknya memiliki nilai sempurna, semuanya harus sempurna.

POKOKNYA SEMUANYA HARUS SEMPURNA, NILAINYA HARUS SEMUANYA SEMPURNA (100 semua).

Sunny terdiam saat merasakan ada sesuatu yang hangat menetes di hidungnya, dia menyentuh hidungnya pelan dan menemukan cairan merah di jarinya.

Ah sunny mimisan.

"Lagi lagi." Guman sunny geram. Dengan kasar sunny menghapus darah yang mengalir di hidungnya dengan kasar tanpa perasaan, tidak memperdulikan hidungnya memerah.

Drrrrrrttt

Sunny mengambil hpnya tanpa semangat dan kemudian menemukan bahwa pesan itu berasal dari Debby.

Debby:
Btw gue dan Tasya habis main game tembak-tembakan. Dan kau tau:v gue menang!! Jadi sebagai hukuman..... Untuk 1 bulan kedepan Tasya akan menjadi SUPIR PRIBADI KITA UWAHAAHAHAH!!!

Sunny hanya tersenyum tipis membaca pesan dari Debby, sepertinya gadis biru itu sangat dendam pada Tasya karena tadi pagi Tasya menyuruhnya untuk bergaya ala monyet di lapangan karena kalah dalam taruhan mereka.

"Gue yakin sekarang Tasya pasti sedang mengamuk..." Gumam Sunny, dia ingat beberapa bulan lalu, Tasya membawa mereka dengan mobilnya sambil menggerutu.

Tiba-tiba saat itu, pesan lain muncul dan Sunny terkejut dengan isinya.

Debby:
SEMANGAT SUNNY! KAU TAU AKU TARUHAN LAIN! AKU MENYURUH TASYA UNTUK MEMBUAT......:V AYAH DAN IBUMU UNTUK PERGI KE AMERIKA UNTUK MENGERJAKAN SEBUAH PROJEK!!

[Random Male Anime Char X Oc] The Apocalypse {Sudecita}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang