[Tertarik]
Akhirnya motor milik Athar sampai di sebuah rumah yang terbilang sederhana,mata elangnya menatap rumah bernuansa hijau muda itu.
"Ini rumah Lo la?." Tanya Athar pada Alaya yang baru saja turun dari atas motor milik sang empunya.
Gadis cantik nan lugu itu mengangguk meng iyakan, sebagai jawabannya.
"Kak Athar mau liat ke dalam?." Tanya sang gadis dengan pupy eyes nya.
Athar ikut turun dari atas motornya lalu melepas helm ful face miliknya "hm." Jawabnya.
Gadis itu tersenyum,lalu ia melangkah kan kaki kecil memasuki pekarangan rumah di ikuti Athar .
Mata elang Athar menatap teduh halaman itu yang begitu tenang di tambah dengan beberapa bunga mawar putih yang tertata rapi di sekeliling nya.
Akhirnya mereka sampai tepat di depan pintu sang pemilik rumah ,tangan mungil bergerak mengetuk pintu itu,tak butuh waktu lama seorang wanita paruh baya muncul di hadapan keduanya.
"Kakak ,bawa siapa kak?." Tanya sang wanita yang melihat seorang laki laki tinggi berdiri tepat di samping anak gadisnya.
"Oh ini kak Athar Bu ,yang nemenin kakak pas olimpiade di Surabaya waktu itu." Jawabnya menjelaskan yang sejujurnya.
Sang wanita mengangguk,tak lama Athar menyalimi tangan sang wanita itu.
"Mau masuk ,minum di dalam dulu."tawar sang wanita.
Athar mengangguk mengiyakan.
Akhirnya ketiga orang itu masuk kedalam rumah , saat di dalam indra penciuman Athar langsung di sambut dengan aroma khas dari rumah ini yakni aroma lavender yang sangat tenang.
Sang wanita menyuruh Athar untuk duduk di sofa yang berada di situ , sementara Alaya Tengah membereskan pakaian sekolah nya.
"IBUUUUUUUUUUUUUUUU." teriakan seorang anak lelaki berhasil mencuri perhatian Athar ,laki laki yang tadi asik menatap foto foto di rumah itu langsung menoleh ke sumber suara.
Dan di lihatnya seorang anak laki laki tengah berdiri di ambang pintu ,lengkap dengan seragam bewarna merah putih itu.
"Eh ada tamu ,maaf varo gak tau ."ucap anak laki-laki itu ,yang tersadar jika di rumah nya ada Athar.
Varo sedikit terkekeh sembari menggaruk belakang kepalanya yang sedikit gatal"maaf ya kak." Ucap varo.
Athar sedikit tertawa melihat anak laki laki itu,dia menggerakkan jari jemari nya untuk memanggil sang anak laki laki itu untuk mendekat.
"Adek nya Alaya?." Tanya Athar.
Varo mengangguk mengiyakan "kakak siapa nya kak Aya?."tanya varo balik.
"Temen." Jawab athar singkat namun tak ada kesan cuek di dalamnya.
Varo sedikit memicingkan matanya ke arah Athar." Varo kurang yakin,atau KK pac_." Ucapan varo berhasil di potong karena tiba tiba suara Alaya muncul.
"Varooo, ganti baju dulu." Ucap Alaya berdiri tepat di depan pintu kamarnya.
Athar menoleh ke arah Alaya ,dan dilihatnya gadis itu sudah berganti pakaian dengan pakaian rumahan.
"So cute." Batin Athar berucap
"Kak Athar liatin Alaya?." Tanya sang gadis saat sudah berada tepat di samping Athar.
Athar langsung memalingkan wajahny." En-enggak." Jawabnya sedikit gugup.
"Maaf yaa ,cuma bisa ngasi minuman ini." Ucap sang wanita yang sudah datang dengan nampan berisi es sirup.
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Semesta
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA!!!] "dia milik gw akan tetap milik gw" athar nathaniel aditya " walaupun gw bukan siapa siapa nya tetep aj gw ingin menjadi perisainya " varrel tahta dewangkara " te amo kak athar " alaya atmaja . . alaya atmaja gadis sed...