PUTRI MAHKOTA TAOTIE

Bab 23(2) Ingin memiliknya

Meledak!!!. Ketangguhan lembut kulit kacangnya serta tekstur isian dagingnya yang gurih dan kaya sungguh nikmat hingga bikin nangis.

"Uh-huh... Enak sekali!" Jus lezat itu memang sangat panas. Xu Wenchan mengulurkan tangan untuk mengipasi mulutnya, tetapi dia terus mengunyahnya dan enggan untuk meludahkannya.

Taotie tidak bisa tertawa atau menangis saat melihatnya, jadi dia mengambil sepotong dan mencicipinya, memang enak.

Xu Wenchan makan dua potong berturut-turut sebelum bertanya, "Ati, apa isian daging ini? Rasanya sangat enak sekali, tidak berminyak sama sekali, dan sangat menyegarkan dan empuk."

Taotie berkata, "Isinya selain daging, segar kastanye air, jamur garut, lili, biji teratai, talas, dan kastanye air juga dicincang ke dalamnya."

"Bahannya banyak sekali, tidak heran rasanya begitu enak." Xu Wenchan menghela nafas, tetapi kecepatan mengambil sayurannya. bahkan sedikit pun tidak berhenti.

~~~ Pei Yan bukanlah orang yang mengejar makan dan minum, setelah ke pengadilan biasanya makan siang di ruang makan bersama pejabat Istana Timur. Tentu saja, satu-satunya orang yang memenuhi syarat untuk berbagai meja dengannya adalah pejabat senior berjubah ungu Seperti Tuan Song dan Min Taibao.

Melihat Linglong membawakan kotak makanan, Fu Xirui segera pergi menyambutnya, "Nona Linglong, barang bagus apa yang diminta Putri Mahkota untuk anda bawakan lagi?"

Linglong berkata sambil tersenyum, "Kamu akan mengetahuinya setelah anda membukanya, dan lihatlah. Tidak bisakah Kasim Fu mempercayai keahlian Putri Mahkota?"

Fu Xirui mengambil kotak makanan, mengucapkan terima kasih, dan meminta Linglong menunggu di luar, mengatakan bahwa Putra Mahkota akan menanyakan sesuatu padanya nanti.

Linglong mengerti dan mundur ke luar aula dengan hormat.

Fu Xirui berjalan ke arah Pei Yan dengan kotak makanan ditangannya, membungkuk dan berbisik, "Yang Mulia, ini adalah hidangan baru yang dibuat oleh Putri Mahkota. Saya bilang ini dikirimkan kepada anda untuk dicoba. Apakah menurut anda?"

Ada beberapa orang di atas meja. Semua pejabat telah mencicipi dendeng babi buatan Taotie. Selain dendeng babi, Tuan Song juga mencicipi kue kuning telur, dan dia tahu bahwa sang Putri sangat pandai memasak. Camilan apa pun yang anda buat di hari kerja memang enak, tapi memasak sekarang pasti tidak buruk juga!

Entah makanan enak apa yang diantar kali ini? penasaran sekali!

Pei Yan melihat sekeliling dan melihat para guru dan tetua, yang biasanya kaku, dan pendiam, melirik ke sini satu per satu, dan tidak bisa menahan tawa. Dia berkata dengan tenang kepada Xirui, "Bawakan."

Fu Xirui berkata, "Ya."

Tuan Song dan yang lainnya sangat gembira.

Begitu kotak makanan dibuka, aroma yang menggoda dan kaya langsung menyebar, seolah-olah ada kait kecil yang terlihat untuk menggoda para pelahap mereka.

Baunya enak sekali!!

Belum lagi meja Pei Yan, bahkan pejabat istana Timur di meja sebelah mengikuti aroma itu dan menoleh, tanpa sadar tenggorokan mereka menggulung.