Ini berawal dari zee yang menyelamatkan bocah SMP yang ternyata itu anak dari sahabat ibunya, sampai lah terjadi perjanjian di antara kedua belah pihak kepada zee, dan zee akan datang menagih janji itu.
Malam ini malam ke 3 zee berada di rumah keluarga cawarin, dan nunew belum mau dekat juga dengan zee, walau zee sudah mencoba mendekati nya, selama itu juga zee tidur sekamar dengan nunew, karena kamar di rumah keluarga cawarin hanya 2,dan kamar yang di tempati nunew itu dulu nya kamar zee.
Sehabis makan malam, tuan dan nyonya cawarin duduk di ruang keluarga bersama zeenunew, mereka mengobrol sambil makan cemilan dan minum teh.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mama papa zee ingin menagih janji kalian, janji yang kalian berikan beberapa tahun yang lalu" ujar zee berbicara dengan tuan dan nyonya cawarin.
"Kau sudah siap nak, kau yakin?? Tanya tuan cawarin
"Apa pun resiko nya zee siap pa, ma, tidak apa-apa lagi pula zee tinggal sendirian, itung-itung untuk teman zee berantem di rumah " ujar zee sambil tersenyum.
"HAHAHA"
"Kau ini apa-apaan zee, dia itu cerewet dan nakal, tapi jika kau sanggup maka bawalah" ujar nyonya cawarin.
"Zee siap mama, papa" ujar zee serius.
Nunew tidak mengerti apa yang di bicarakan ketiga orang ini, dia hanya sibuk makan cemilan nya saja, tapi nunew memiliki firasat tidak enak, ia merasa ucapan ketiga orang itu janggal di hatinya.
"Kapan kau akan membawa nya?? Tanya tuan cawarin
"Besok pa, karena zee harus pulang besok, zee tidak bisa meninggalkan kantor lama-lama pa ma" ujar zee