"Kok... Papa ngejodohin Asha? Kan Asha masih sekolah" ucap Asha tak terima di jodohkan. Emang sekarang masih zaman Siti Nurbaya apa. Apalagi yang di jodohkan dengannya itu alga dugong. Kan ngak elit
" Kan tinggal 6 bulan lagi kamu lulus. Lagian kali...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
"ASHA BANGUN KAMU HARUS SEKOLAH" teriak lyna berusaha membangunkan anaknya
"Eungh" erang Asha lalu perlahan membuka matanya melihat mamanya yang sudah berkacak pinggang
"Asha masih ngantuk ma" rengek Asha sebab dia baru saja tertidur pukul 4 tadi. Salahkan saja alga yang telah membuatnya tidak bisa tertidur karna ucapan alga yang ingin menjadikannya BABU
"Ngak ada. Cepat mandi nanti kamu telat lagi" ucap lyna. Dengan berat hati Asha menduduki dirinya lalu berdiri berjalan menuju kamar mandi.
Brak
"Astaga ashaa. Kalau jalan itu lihat pakai mata" ucap Luna menghampiri Asha yang tengah kesakitan
"Mama kening Asha sakit" ucap Asha mengelus elus keningnya
"Kamu sih. Jalan ngak lihat lihat, sekarang mandi aja sana. Mama tunggu kamu di ruang makan" ucap Luna lalu mencium kening anaknya dan berjalan keluar kamar asha
Tak berselang lama akhirnya Asha sudah siap mandi dan memakai pakaiannya. Sekarang dia sedang duduk di meja rias untuk memoleskan wajahnya dengan bedak dan membiarkan rambutnya bergerak dan jangan lupa memakai pita membuatnya bertambah cantik.
Ting Bunyi suara notifikasi dari hp. Asha pun mengambil hpnya dan melihat 1 notifikasi dari no yang tida ia kenal
0831*****
|Sherlock.
hah? Apaan|
|buta?
lawak lo. Lo siapa sih|
|alga.
oh|
|cpat Sherlock
mau ngapain sih|
|brngkt breng gua
gua ga mau|
|ingt lo itu babu gua.
bangke emang| 📍.location| /read
"Tai nih anak Buat mood gua rusak aja pagi pagi" kesel Asha lalu mengambil tasnya dan berjalan keluar kamar menuju meja makan
"Muka kamu kenapa kusut kek gitu kayak baju belum di setrika aja" ejek Marvel
