Mengisahkan tentang masa kecil Sanji dan Zoro di masa kanak-kanak, hingga di saat dewasa mereka di pertemukan kembali oleh takdir.
bagaimana mereka bisa bertemu dan berteman?
Zoro yang di kenal nakal dan jahil saat kecil, kenapa saat dewasa malah j...
hari mulai menjelang sore, setelah selesai makan makan siang seluruh anggota keluarga mulai mengerjakan aktivitas masing masing, sora mengangkat kain jemuran di belakang rumah yang di bantu oleh reiju, sedangkan zeff dan sanji sedang bersantai dengan minuman dingin di samping mereka.
"sanji..." ucap zeff
"ya ayah?" jawab sanji
"ayah dengar kau berkelahi dengan anak orang, apa itu benar?"
"hah???, ngga ah kata siapa??"
"tetangga kita di samping yang mengatakan nya." ungkap zeff membuat sanji bingung kenapa tetangga di samping bisa tau padahal kan saat peristiwa itu terjadi hanya ada mereka, bunda, dan ibu nya zoro di taman.
"ehh tapi sanji tidak berkelahi kok, sanji juga ga bakal mau kalo ada yang ngajak..."
"Nahh ituu lahh masalah nya!" "lah?" jawab sanji heran terhadap jawaban ayah nya.
"kau harus menjadi kuat, lewat fisik maupun mental, MAKA ITU AYO KITA BERLATIH TEKWONDO LAGI!" ucap zeff dengan semangat empat lima nya, melainkan sanji dengan wajah pucat mengingat semua hari hari di saat berlatih tekwondo bersama ayah nya, momen momen itu seperti di neraka!!!!!.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"AGGH NGGA MAOO"
. . .
sora dan reiju yang telah menyelesaikan pekerjaan mereka mendatangi zeff dan sanji ke halaman depan untuk beristirahat, namun mengejutkan nya mereka malah melihat pemandangan sanji yang berusaha mematahkan batang kayu dengan kaki nya, dan zeff yang menyemangati nya sambil bersantai.
"ayo semangat pasti bisa, jika kau berhasil berarti kau kuat!!!" ucap zeff menyemangati sambil duduk meminum es dingin.
"aghhh ini ga mau patah ayahh, mana mungkin batang kayu tebel begini bisa di patahin??, sanji capekk." keluh sanji membuat zeff tertawa, sambil terus mengeluh tanpa sengaja sanji malah mematahkan batang kayu itu dengan sempurna.
"woww anak bunda kuatt sekali fufu~" pujian sora membuat sanji bangga akan hasil keras nya yang berhasil mematahkan satu batang kayu.
"yah mulai tuh naik daun telinga nya hahaha." ledek reiju membuat semua nya tertawa, sanji juga tertawa kecil karena malu.
singkat cerita malam pun tiba, semua nya telah menyelesaikan makan malam dan sudah waktu nya untuk tidur, seperti biasa sebelum tidur sanji biasa nya mendapat ciuman sebelum tidur dari sora atau pun zeff.
"bunda..., besok kita ke taman lagi yuk!" pinta sanji tiba tiba.
"ehh kamu pengen main ke sana lagi?"
"eumm iyaa, sanji pengen main lagi ke sana biar bisa main ama zoro juga..." ungkap sanji, sedikit membuat sora kaget karena sanji ternyata dengan tulus memaafkan perbuatan zoro kemarin.