"Anjir kenapa gelap...? Lah ini napa badan gw terasa kecil?"batin y/n
"Wah anak kita cantik ya kan sayang?"ucap seorang wanita yang tengah menggendong y/n
"Tentu saja sayang kita mau beri nama dia siapa?"ucap seorang pria yang mengiyakan dan menanyakan nama yang bagus untuk y/n
"Bagaimana kalau y/n! Tsugikuni y/n!"ucap sang wanita semangat
"Nama yang indah baiklah mulai sekarang namamu adalah Tsugikuni y/n!"jawab si pria ikut semangat
Skip beberapa tahun berlalu sekarang y/n sudah berumur 11 tahun dan adek tercintahnya Akiko juga sudah lahir Akiko sekarang berumur 10 tahun dan mereka sudah bisa melatih sihir dan pernapasan mereka sendiri tapi pernapasan mereka masih belum terlalu sempurna. Pada suatu hari mereka pulang lebih sore karena tidak mengingat jam pulang
"Ne~ Nee-san apakah kita tidak akan dimarahi okaa-san dan otou-san? Karena pulang terlalu sore"tanya Akiko agak takut karena klo okaa-san mereka marah mereka akan habis hari itu juga
"Tenang saja kita tinggal membuat alasan bilang saja klo kita tadi nyasar jadi pulangnya jadi lebih sore dari biasanya"ucap y/n dengan santainya
"Baiklah jika itu tidak berhasil kau yang jadi tumbal ya nee-san~"-Akiko dengan santainya bilang itu
"Oalah adek gendeng kan itu bukan salahku doang itu juga salahmu karena gak ngingetin ini udah jam berapa!"-y/n agak kesal saat Akiko bilang jika caranya tak berhasil yang akan di jadikan tumbal itu y/n kakaknya sendiri
"Yee~ gak kok aku cuman bercanda nee-san hehe"-Akiko
"Yaudah lah"-ucap y/n
Beberapa menit setelah berjalan dan hampir sampai di rumah mereka mencium bau amis darah dan langsung berlari ke arah rumah mereka
"O-Okaa-san otou-san...?"-y/n mulai berlinang air mata saat melihat keluarga nya sudah di bantai dan darah mereka berserakan di mana mana
"Nee-san! Apa yang terjadi!?"-ucap Akiko panik dan mulai berlinang air mata seperti y/n
Akiko yang menangis langsung memeluk y/n dengan erat
"Sttt sttt sudahlah nee-san kan masih ada di sini lebih baik kita kubur okaa-san dan otou-san sebelum matahari terbenam..."-y/n mengusap air mata milik Akiko dan langsung memeluk Akiko sambil mengusap punggungnya untuk menenangkan Akiko
"Baiklah nee-san..."-Akiko
Skip saat jasad ortu mereka sudah di kubur
"Hiks nee-san..."-Akiko
Akiko hanya bisa mengusap air matanya
"Akiko bagaimana klo kita membangkitkan Yoriichi oji-chan?"-y/n
"Memangnya bisa kita membangkitkan oji-chan?"-Akiko
"Bisalah kan nee-san punya sihir kebangkitan"-ucap y/n berusaha meyakinkan
"Baiklah itu bagus agar kita masih memilki orang yang bisa menjaga kita"-Akiko
Skip pas Yoriichi berhasil dibangkitkan dan asal usul kenapa dia di bangkitkan lagi oleh y/n
"Souka jadi kalian adalah cucuku?"-tanya Yoriichi
"Ya benar dan karena orang tua kami sudah tiada ji-chan yang akan merawat dan mengurus kami berdua!"ucap keduanya mengiyakan
"Baiklah kalian juga mau bisa menyempurnakan teknik pernapasan kaliankan"-yoriichi
"Ya! Tentu saja!"-keduanya
"Bagus besok kalian akan bisa mulai latihan bersamaku dan ikut seleksi akhir bersamaku"-yoriichi
"Arigato ji-chan! Aku menyayangimu!"ucap y/n langsung memeluk yoriichi dan Akiko juga mulai memeluk yoriichi
KAMU SEDANG MEMBACA
Kimetsu No Yaibaxreader //《tsugikuni bukan kocho!》
DiversosZatsuni y/n adalah gadis berumur 16 th yang memiliki sifat sengklek nan sinting kedua orang tua nya saja sampai tepok jidat karena kelakuannya yang di luar nurul suatu hari dia bersama adik tercintahnya Zatsuni Akiko pergi karena di suruh mamak mere...