Dia rajin menyapaku
Yaaaa
Tak hanya di malam kelam
Dia datang bahkan di siang hariEntah kenapa dia suka sekali datang
dengan senyum sapa ramahnya
dikala ku sendiri, sepi dalam ramaiIngin aku mengusirnya pergi
namun dayaku tak mampu
lemah, lunglaiSapa akrabnya menghantui hari
Seakan tak lekang oleh waktuHati menjerit 'tuk membuatnya jauh
Namun dia seolah tak peduli
Datang dan berdiam disana dalam diam di sudut hati iniMatakupun hanya mampu menatap nanar gelapnya malam yang berbintang, diam tanpa kata