You In Danger | Perth X Chimon

26

Keesokan harinya, pulang sekolah chimon langsung ke rumah perth dengan mobilnya

"Apa lo senyum senyum?" Tanya chimon kepada perth yang tiba-tiba tersenyum saat chimon masuk kamar nya

"Gua seneng liat lo ada dikamar gua" - perth

Chimon menghampiri perth ditempat tidurnya dan duduk tepat disampingnya

"Jangan harap gua bakal terus tinggal disini" - chimon

"Kenapa? Lo gak suka tinggal disini?" - perth

"Gua suka tinggal disini, tapi gua lebih suka tinggal diapart gua" - chimon

"Bilang aja lo gak suka tinggal sama gua" - perth

"Bukan gua yang bilang" - chimon

Kini perth memeluk dan menggelitiki tubuh chimon

"A-ahhhh perthhh, lepasin gua anjing.. gua becandaaa" - chimon

"Hahahaha lo ngeselin anjing" - perth

"Ahhhh lepasin gua perthhhhh" mohon chimon kepada perth

Perth tak mendengar perkataan chimon, dia hanya terus menggelitiki tubuh chimon

Namun tak lama dari itu...

"A-ahkk..." - perth

"Lo gapapa? Sorry" - chimon

Chimon tak sengaja mengenai luka perth yang ada di perutnya, dia langsung berdiri dan memastikan keadaan perth.

"Gua gapapa hahah" ucap perth yang membuat chimon sedikit kesal

"Anjing dah" - chimon

Chimon langsung membawa tas nya dan masuk ke kamar mandi, untuk membersihkan tubuhnya

Setelah membersihkan tubuhnya, dia menghampiri perth yang sedang memainkan laptopnya diatas tempat tidur

"Lo mau makan apa?" Tanya perth kepada chimon

"Harusnya gua yang nanya, lo mau makan apa? Biar gua yang beli" - chimon

"Gua mau makan masakan lo" - perth

"Perthhh....." - chimon

"Lo mau? gua tambah sakit karena gak makan?" - perth

"Sial. mau gua masakin apa, lo?" - chimon

"Apa aja" - perth

"Anjing dah. Tunggu" - chimon

Chimon langsung keluar kamar dan menuju dapur yang berada dilantai bawah

Terlihat beberapa pelayan sedang berada disana

"Ada yang perlu saya bantu, tuan?" Tanya seorang pelayan itu kepada chimon

"Saya mau ikut masak" - chimon

"Tuan ingin makan apa? Biar saya yang memasakkan" - pelayan

"Gak perlu, biar saya aja" - chimon

"Kalo gitu, silahkan ikuti saya tuan" - pelayan

Pelayan itu membawa chimon untuk memilih bahan makanan dan tempat tempat alat dapur

"Okey makasih, kalian bisa tinggalin saya sendiri" pinta chimon kepada para pelayan itu

"Baik tuan" - pelayan

Semua pelayan itu langsung pergi meninggalkan chimon

Namun tak lama dari itu, seorang pelayan yang terlihat sudah cukup berumur tiba-tiba menghampiri chimon

"Biar saya bantu tuan" ucap pelayan itu kepada chimon

"Okey, thanks" - chimon

Pelayan itu membantu chimon disampingnya