Suasana kelas yang tadinya ramai kini menjadi hening, karena guru sudah memasuki kelas. Para siswa yang tadinya ramai kini sudah berada ditempat duduknya masing masing dan membuka buku catatannya, hal ini mereka lakukan karena sebenarnya guru yang berdiri didepan mereka ini termasuk salah satu guru killer yang ada di sekolahan mereka.
"Selamat pagi. Hari ini saya tidak dapat melanjutkan menjelaskan materi yang kemarin dikarenakan ada rapat, untuk itu saya mau kalian mengerjakan buku paket bab 3 semua tugas di situ kalian kerjakan. Dikumpulkan pertemuan selanjutnya. Jika kalian tidak mengumpulkannya kalian tidak akan mendapatkan nilai." Setelah mengatakannya guru killer atau sebut saja Bu Zeta, keluar meninggalkan kelas.
BRAKK-!!
"Gila apa ya?! kerjain 1 bab cuma dikasih waktu 3 hari? Dia aja ga mungkin bisa kerjain semuanya loh!" ucap Yuda.
"Yaudah kita ga usah kerjain kalo gitu, kalo dihukum dihukum bareng bareng, ga dapet nilai ya ga dapet nilai bareng bareng" timpal Jovan santai.
"Sesat ya Lo Jo tapi boleh juga ide Lo nih wkwkwk" sambung Maraka.
"Jadi kita sepakat ga kerjain nih?"
"Enggak Claraaa, kok bisa gw punya temen yang otaknya kadang kadang lemot bangett kaya Lo gini" gemas Jera.
"Gw tuh memastikan. Bukan lemot ya Ra."
"Lagian Lo jadi anak rajin banget heran gw"
"Clara tuh bukan rajin Ra tapi ambis"
"Iya deh Tam"
"Ya udah lah ya, kantin aja kita" ajak Jovan
"Yokk gass"
"Semangat amat Yud"
"Gw tuh laper Claraa"
Mereka berjalan keluar kelas dan menuju ke kantin bersama.
Sesampainya di Kantin.
"Lah Lo dari tadi ga di kelas Jev? Ini juga Vier kalian ga masuk kelas?" tanya Jera
"Hehe kita udah tau kalo Bu Zeta ga bakal masuk jadi ya udah kita ke kantin" jawab Jevan
"Nah udah diwakilin tuh jawaban gw sama Jevan" timpal Javier
"Terus Lo berdua ga kasih tau kita di grub gitu?"
"Lupa gw Ra wkwkwk"
"Sialan lu Jev, kalo lu kasih tau kan kita ga perlu masuk kelas tadi"
"Ya maaf Raaa, jangan ngambek gituuu"
"Yaa"
"Ini rapatnya sampai jam berapa Jev?"
"Hehe gw lupa Jo, tanya Vier noh"
"Jam 8 kayanya"
"Yaudah balik kelas yuk bentar lagi jam 8 nih" ajak Clara
"Keliling dulu ga sih Clar? Mumpung jamkos nih"
"Boleh juga tuh ide lo Ra"
"Jelass gw gitu loh"
"Nyesel ga Ka muji Jera?"
"Nyesel dikit sih gw Yud wkwkwk"
"Udah udah ayooo, katanya mau keliling"
"Iya Claraaa yukkk ayoo jalan yukkk"
"Berasa liat anak sama emak gw kalo liat Clara sama Jera tuh"
"Wkwkw iya lagi Yud, dah ayo keburu ngamuk itu kurcil satu"
Mereka berjalan menyusuri koridor demi koridor, suasananya sepi tidak terlalu ramai karena memang jika jamkos seperti ini pasti banyak yang memilih untuk pergi ke perpustakaan atau ketempat yang siswa inginkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
How to Comeback?! | One shoot
De TodoSekumpulan siswa harus menyelesaikan misi untuk membuatnya kembali menjadi manusia yang normal, lantas bagaimana kelanjutannya? apakah mereka berhasil menjalankan misinya? atau mereka tidak dapat kembali menjadi manusia yang normal lagi?
