Petualangan ke tempat gaib lewat hutan

Berpetualang ke tempat gaib melalui hutan

Sinta, Emi, Rival, Dede adalah seorang petualang handal karena mereka berempat sering berpetualang ke mana saja baik ke pantai, hutan, rumah terbengkalai, laut, kota, desa. Karena mereka berempat sudah bosen dan jenuh dengan pergi ke tempat-tempat yg sudah disebutkan tadi, mereka berempat ingin hal dan pengalaman unik, maka Rival berinisiatif untuk bertualang ke tempat gaib pada malam hari, awalnya terjadi pertentangan dan perdebatan tapi akhirnya setuju untuk pergi ke tempat gaib, tempat gaib yg dimaksud adalah Padang 12, konon katanya jika mau masuk kesana harus melakukan persyaratan dan mematuhi peraturan dan larangan itu, mereka semua setuju ke Padang 12 malam hari, pada malam Jumat Kliwon mereka berangkat ke Padang 12 sore hari, agar tiba nya malam hari sesuai yg direncanakan.

Disana mereka membawa alat untuk camping, alat untuk memanggil penghuni Padang 12 itu. Tiba lah mereka berempat malam hari di Padang 12 itu, dan mereka berempat memakai 2 tenda, 1 tenda untuk 2 cowo, yaitu Rival dan Dede, dan 1 tenda lagi untuk cewe yaitu Sinta dan Emi. Malam pukul 19.30 belum terjadi apa-apa dan mereka berempat pun duduk di antara api unggun, malam semakin larut, menunjukkan pukul 23.00, mereka berempat tidur di tenda masing-masing sampai pada jam 3 pagi mereka berempat mendengar suara aneh namun mengerikan, suara seperti makhluk aneh, bunyinya itu aneh, suaranya itu nguok nguok nguok nguok nguok, nguok, makhluk aneh itu pun mengitari kedua tenda mereka, Rival keluar dari tenda dan mengecek disekitar tenda dan api unggun, betapa kaget dan terkejutnya Rival ketika melihat makhluk aneh itu, Rival pun buru-buru masuk ke tenda lagi dan melaporkan ke tiga temannya itu, tapi makhluk aneh tersebut udah hilang ketika Rival mau menunjukkan nya kepada ketiga temannya itu, besoknya Rival mendapatkan mimpi ketika dia tidur, dia bermimpi ada seorang cewe cantik banget wajahnya yg membuat dia terpesona, alhasil Rival pun terbangun dari tidurnya, dan diluar tenda ada seorang cewe yg memanggil Rival, cewe itu bernama Sofie, yg Rival tidak ketahui adalah si Sofie ini adalah makhluk aneh yg dilihatnya yg bersuara nguok nguok nguok itu yg sedang menyamar untuk mengelabui Rival, alhasil Rival dibawa Sofie ke tempat gaib, tempat yg kata Sofie itu adalah rumah nya. Dicari lah Rival kemanapun tapi akhirnya nihil tidak ketemu, mereka bertiga mencoba nekat menerobos hutan dan masuk ke Padang 12 yg katanya disebut sebagai tempat gaib. Alhasil mereka bertiga berhasil masuk ke Padang 12 itu dan melihat Rival sedang bersama cewe yg mereka tidak kenal, tapi Emi yg seorang indigo bisa melihat dengan jelas bahwa cewe yg bersama Rival itu adalah makhluk aneh yang sedang menyamar, Rival terhipnotis dan terpengaruh dengan Sofie, karena niat awalnya makhluk aneh ini ingin memakan Rival, tapi karena dia sadar dia menunjukkan diri aslinya membuat Rival takut makanya makhluk aneh ini menyamar menjadi cewe bernama Sofie untuk membuat Rival jatuh padanya dan nanti bisa memakan tubuh Rival.

Mereka bertiga menarik Rival untuk menjauhi Sofie, tapi Rival tidak mau karena Rival telah jatuh pada Sofie karena wajahnya yg begitu cantik, mereka ribut di Padang 12 dan akhirnya meninggalkan Rival yg sendirian di Padang 12 dan kembali lagi ke hutan, Rival yg semakin tertipu dan terpedaya oleh Sofie mau untuk berhubungan badan dan Sofie pun menunjukkan diri aslinya kepada Rival dan seluruh penghuni Padang 12 itu menunjukkan diri aslinya, Rival menyesal tidak mendengarkan ucapan 3 temannya itu, Rival sekarang dalam bahaya di Padang 12, Rival mencoba kabur dan lari dari Padang 12 itu tapi itu sia-sia saja, alhasil Rival pun dibunuh Sofie (makhluk aneh) tersebut, tubuhnya di mutilasi (di potong-potong) bahkan kemaluan nya pun diminum sama Sofie, tinggal tersisa mereka bertiga saja yaitu Sinta, Emi, Dede, karena Rival telah mati dibunuh oleh Sofie, alhasil makhluk aneh tersebut menyamar menjadi Rival dan berpura-pura meminta tolong kepada Sinta, Emi, Dede, Sinta dan Dede yg terpengaruh sementara Emi tidak terpengaruh, Sinta dan Emi dibawa Rival pergi kembali ke Padang 12 dan mereka berdua dibunuh oleh Rival, dan hanya tersisa Emi, Emi yg perasaan nya merinding dan ga enak pulang sendirian tapi ia ditahan oleh Sinta yg menyeret nya ke Padang 12, Emi menolak tapi usahanya kalah dan Emi pun masuk ke Padang 12 dan Emi pun mati jg disana.