Dua puluh empat tahun sudah seorang Alexa hidup. Hanya seperti ini saja tidak ada hal yang menarik dalam hidupnya, kerja, pulang, tidur, bangun kemudian kerja lagi. Satu kata monoton. Meskipun ia lulusan Diploma Bahasa inggris jangan bayangkan ia bekerja disebuah instansi ataupun perusahaan. Nyatanya ia hanya seorang pramuniaga di sebuah toko online shop dekat rumahnya. Namun ia bersyukur masih bisa diberi kesempatan untuk bekerja setelah menganggur cukup lama kurang lebih dua tahun lamanya.
Perempuan berperawakan pendek gendut itu saat ini sedang berbaring ditempat tidur lusuh sambil memandang langit-langit kamarnya.
Pikirannya berkelana memikirkan masa depan, akankah ia akan terus begini tanpa adanya perubahan. Kemudian berkelana kemasa lalu, mengapa dulu ia tidak begini, tidak begitu saja, kenapa tidak hemat, kenapa tidak ikut teman-teman saja yaa?. Ada banyak sekali pertanyaan "kenapa", dalam pikirnya yang berujung sebuah penyesalan. Yap, menyesali kehidupannya dimasa lalu.
Ingin sekali rasanya ia mengubah hidupnya. Tapi bagaimana caranya ia tidak tahu.
Mungkin akan kuceritakan sedikit tentang Alexa, tentang dia dengan segala impian yang ia punya. Entah nanti kehidupan nyata seoramg Alexa atau sebatas imajinasinya saja. Semoga kehidupan Alexa ini bisa kalian ambil sisi baiknya ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Hunter
Teen FictionHanya sebuah tulisan yang berisikan keluh kesah sekaligus impian konyol seorang Alexa. Si perempuan gendut yang tak memiliki tujuan hidup. Hei tapi dia punya satu tujuan hidup tau Tujuan hidupnya adalah menjadi istri Jeong Jaehyun☺️🙏
