chapter 4

387 45 2
                                    

Typo bertebaran

Sekarang ini el sudah pindah ke istana Aragon bersama dengan lily dan beberapa pelayan lainnya, saat ini lily dan pelayan lain sedang membersihkan istana Aragon yang sangatlah kotor akibat para ksatria yang tidak tau bersih-bersih

"Nah... Seperti ini lebih baik dari pada yang tadi" ujar lily yang melihat istana yang tadi kotor dan tak enak untuk di pandang sekarang sudah jauh dari yang namanya kotor

"Kalian semua istirahatlah,, kalian pasti sangatlah lelah setelah membersihkan istana dan taman istana ini jadi istirahat lah dan aku juga harus menemani pangeran jika ia bangun dan tak melihat orang yang di samping maka ia akan menangis akan sangat susah menenangkannya nanti" ucap lily panjang lebar

"Baiklah lily...kami akan beristirahat dulu jika anda membutuhkan bantuan untuk mengasuh pangeran maka kami siap membantumu jadi jangan sungkan untuk memanggil kami walaupun kita baru kenal sehari saja" ucap salah satu pelayan yang mewakili seluruh pelayan

"Terima kasih karena telah mau melayani pangeran Ezekiel dengan sepenuh hati kalian,,selama ini tak pelayan yang mau perduli dengan pangeran karena pangeran Ezekiel bukan anak yang diinginkan" ucap lily pada para pelayan yang telah dengan Sukarela ingin melayani pangeran kecilnya

" walaupun pangeran bukan anak yang diinginkan, kami merasa senang bisa melayani pangeran"ucap pelayan itu lagi yang mewakili semua pelayan dan pelayan lain juga mengangguk untuk menyetujui yang di kata pelayan itu

"Sekali lagi aku ucapkan terima kasih pada kalian semua sekarang istirahatlah kalian" ucap lily

"Ya sama-sama, kami akan beristirahat dulu. semoga anda diberkati oleh matahari Obelia" ujar pelayan itu lagi,lalu setelah mengatakan itu mereka semua pun pergi untuk beristirahat sedang lily ia pergi kekamar el yang sudah ia pilihkan untuk pangeran kecilnya itu

••••

Sekarang lily sedang membacakan buku cerita untuk el, sedang el yang mendengarkan cerita dari tadi diam saja karena sejak awal lily menceritakan  isi buku itu.tak ada satu yang masuk ke otak el, wajar sih gak masuk dia-kan bego

"Bukankah cerita seru pangeran" ujar lily pada el yang dari cuma bengong doang

"Hehe.... Gaakk..... Hehe" ujar el yang sangat jujur sekali

"Apakah cerita ini membosankan untuk anda pangeran" ujar lily

"Yaaa.... Bocan" ujar el dengan semangat

"Hmm... Bagaimana kita sudahi baca buku dan bermain di taman istana ini saja pangeran, anda setuju" ujar lily

"Tutu"teriak el yang kegirangan

delinquent princeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang