15.

10.4K 973 106
                                    


♡translate ada di paragraf yang udah di pin yaw.

..

Zuya meraihnya dan menusukannya pada lengan atas Declan.

Herannya ... mengapa? Declan masih menahannya dengan begitu kuat?

Zuya hanya bisa kembali terpaku, bukannya kesakitan. Declan malah terbahak-bahak atas luka yang telah Ia terima.

Dia berdiri dan menatapnya dengan bangga?

Zuya tak paham. Mengapa Declan malah memperlakukannya seperti ini. Ini tidak seperti Dia pernah membuatnya tergila-gila atau sejenisnya.

Bahkan saat masih menjadi kekasihnya saja, Declan melakukan hubungan seks dengan Orang lain, lantas mengapa Declan menjadi seperti ini?

Tamparan kedua, Zuya terima. Declan berdecak atas itu. Dia kembali menyeretnya.

Itu, menjadi peluang baginya, untuk kabur dari cengkraman Declan. Meski rasanya sulit baginya. Zuya benar-benar mencoba.

Ketika keluar dari sana. Suasana sekolah sudah sepi. Tak ada siapapun di sana.

Perlahan harapannya pupus begitu saja. Tanpa ada usaha lebih yang harusnya Dia kerahkan pula saat itu.

Zuya membiarkan dirinya di seret. Sebelum matanya terbelalak melihat Declan yang di dorong hingga tersungkur.

Dia tak melihat siapa yang sudah mendorong Declan. Tapi kepalanya di dekap.

"Lu masih suka bikin masalah ya, Declan."

..

"Mau ke mana Fred?"

Frederick memakai jaketnya sembari berjalan mendekat ke arah mereka. Satu tahun menjalani pertukaran pelajar di luar negri, Fred berniat untuk berkeliling sebentar.

"Mau ke sekolah Mom."

Clarissa, Ibunya. Mengangkat kedua alisnya. Melirik jam tangannya.

"Jam berapa ini mau ke sekolah."

Fred tertawa. Dia duduk di samping Philip. Ayahnya untuk meminum air mineral.

"Biar ngga kaget besoknya."

Philip menggelengkan kepala sudah faham. "Bilang aja mau keluyuran."

Fred lagi-lagi tertawa, terbahak-bahak atas ucapan yang amat benar dari sang Ayah. Philip.

"You know me, so well. Dad."

Philip berdecak. "Of course, I am your Father."

Fred meliarkan pandangannya, pada Rumah yang terlalu besar ini. Dalam sejarah keluarga konglomerat.

Mereka memiliki hubungan yang cukup hangat. Philip dan Clarissa tak pernah membebankan sedikit hal pun pada Fred.

Bahkan saat kala, Fred di tanyai, untuk meneruskan perusahaan, apakah Dia mau atau tidak. Fred enggan menerimanya.

Dia terlalu malas untuk itu.

"Mana si Anak angkat- aw Mom!"

Azura (New seasons)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang